Beranda Ekonomi 5 Kualitas Agar Dapat Dipercaya Oleh Investor
Ekonomi

5 Kualitas Agar Dapat Dipercaya Oleh Investor

Untuk bisa dipercaya oleh investor anda perlu minimal 5 kualitas […]

Untuk bisa dipercaya oleh investor anda perlu minimal 5 kualitas ini. Hari ini ada pertanyaan bagus banget pertanyaan nya adalah : coach mau tanya, menurut coach lebih baik punya bisnis kecil-kecilan namun punya sendiri atau bisnisnya besar tapi modalnya dari investor? terima kasih coach.

Kalau saya mau jawab direct dua-duanya bener dua-duanya oke, tapi saya nggak tahu menurut anda bagaimana, menurut anda gimana nih, anda yang hari ini nonton lebih baik anda punya bisnis sendiri kecil-kecilan semuanya serba milik sendiri atau bisnisnya besar tapi dananya dari investor.

Mari kita mundur sedikit sebelum kita menjawab secara lebih mendetail, kematian bisnis startup ataupun umkm, 2 tahun pertama kira-kira 50%, tutup 80%, di 5 tahun 96%, di tahun ke-10. Jadi di tahun ke-10 yang ulang tahun cuma 4%, diantara yang 4%, hanya 0,4%, yang bisa mencapai omset lebih dari 15 miliar per tahun atau 1 juta dollar.

Artikel sebelumnya : Google Mau Bunuh Universitas ?

Oke kalau pertanyaannya adalah lebih baik punya bisnis kecil atau bisnis besar untuk memiliki bisnis kecil sudah pasti anda bisa, jadi nggak usah khawatir mau bisnis kecil atau bisnis besar. Untuk memilih bisnis kecil sudah pasti anda bisa tetapi untuk bisa dipercaya oleh investor anda perlu minimal 5 kualitas ini.

5 hal ini anda harus punya nih teman-teman :

Pertama

Yang pertama adalah investor percaya dengan visi anda.

Kedua

Yang kedua investor melihat bisnis anda memiliki cash flow, cash flow itu adalah perputaran uang yang sehat, karena investor tidak mau mendanai sebuah bisnis yang pinjem uang atau dapat investasi untuk bayar hutang investor. Lebih suka uang dipakai untuk diputarkan kembali contohnya bank pun sama kalau anda pinjam uang bank, bank akan tanya uangnya mau dipakai buat apa bu? oh dipakai buat usaha, untuk beli peralatan masak, untuk membeli ruko, untuk dipakai beli bahan baku, bank senang, kenapa karena dia membeli barang yang bisa menjadi omset.

Baca juga :  Tips Memaksimalkan Energi Untuk Menjalani Hidup Optimal Sebagai Pengusaha

Tapi kalau kamu pinjam uang buat apa ? terus jawabnya saya punya utang pak! pertanyaannya adalah kamu nanti cara bayarnya gimana? jadi investor ingin melihat anda memiliki cash flow oke.

Ketiga

Yang ketiga teman-teman investor sangat perhatian atau sangat ingin tahu bukan hanya visi bukan hanya cash flow tapi investor pengen lihat untuk mencapai fisik, anda punya rencana kerja atau tidak, punya planning apa? saya mau membesarkan bisnis ini itu, saya mau melakukan ini itu, saya mau buka cabang, saya mau begini, saya mau begitu, dan investor akan melihat kamu punya kemampuan nggak.

Keempat

yang keempat nih investor ingin melihat apakah kata-kata kita itu masuk akal, kamu punya pengalaman nggak, punya pengetahuan nggak, mampu nggak, kalau nggak punya pengalaman minimal pernah bekerja di tempat yang perusahaannya besar, kalau misalnya nggak pernah bekerja di perusahaan besar minimal kamu pernah membesarkan perusahaan orang lain.

Saya mungkin nggak pernah membangun bisnis yang besar tetapi saya bekerja di satu perusahaan yang kecil lalu kemudian besar bersama saya, tahu persis bagaimana perusahaan kecil itu beroperasi dan saya tahu persis bagaimana perusahaan itu ipo, saya tahu persis bagaimana perusahaan itu di franchise kan, saya tahu persis perusahaan yang masih omset 40 miliar setahun menjadi 1,2 triliun setahun, saya tahu dan saya pernah melihat.

Saya pernah mengikuti, saya pernah membantu, saya pernah berdiskusi, saya pernah turun lapangan bareng-bareng, jadi minimal kalau ada yang bilang coach bisa nggak bantu saya untuk mengembangkan bisnis sampai dengan sedemikian rupa, langkah-langkah atau roadmapnya kita bisa petakan bersama-sama,

Kelima

faktor yang kelima menurut saya ini yang tidak bisa atau jarang sekali dilewatkan oleh sang investor yaitu marketing dan branding, sejauh mana anda mampu membuat bisnis anda terkenal, kalau kita punya bisnis tidak bisa dikenal orang ya minimal customer kenal kita, kenal bisnis kita, kenal produk kita.

Baca juga :  Pedagang Keluhkan Sepi Pembeli Jelang Ramadan

Jadi dari sisi anda punya bisnis kecil itu sudah pasti bisa, bisnis dengan modal 100.000 anda sudah bisa punya bisnis, tetapi untuk membuat investor percaya dengan kita itu sangat susah, artinya jika investor bisa percaya, anda akan mampu membangun usaha sendiri, tanpa bantuan investor masuk akal nggak jadi,

Misalnya kalau misalnya nih misalnya nih ada suatu company yang membutuhkan investor sebetulnya lebih beresiko daripada perusahaan yang saya nggak butuh investor, karena sebetulnya kalau mau organik pun saya bisa mengembangkan.

Ada satu kasus, ada satu cerita, ada sebuah seorang pengusaha dia punya bisnis yang kecil-kecilan bisnisnya cuma bikin pos kasir, awalnya hanya bantu-bantu temen ya awalnya bantu-bantu temen lalu kemudian kelihatan.

Hanya untuk mu : Lakukan Langkah Ini Sebelum Mobil Ditarik Oleh Debt Collector Leasing Atau Bank

Kedengerannya ini kok lama-lama kok terkenal ya, lama-lama kok awalnya cuma main-main awalnya kecil-kecilan kok lama-lama dikenal ya, yang akan terjadi adalah akan ada 12 investor yang akan lihat kamu, produknya bagus, ada minat, nggak boleh nggak, saya masuk ikut bergabung, kenapa karena investor ingin ikut berkembang.

Inget ya investor ingin ikut berkembang dengan perusahaan yang yang berkembang yang serius, oke yang kedua pernah nggak anda melihat perusahaan franchise yang berkembang cepat tapi sebetulnya mereka nggak pernah marketing, banyak loh teman-teman banyak.

Contohnya hari ini saya interview salah satu pengusaha kopi, bikin kopi dalam 6 bulan sudah break even customer-customernya, lihat kamu mau nggak franchise gitu, boleh nggak saya invest, wah kalau invest di sini nggak bisa, tapi kalau mau saya bukain ya, udah deh invest satu ternyata happy, invest kedua ternyata happy, dalam 2 tahun buka 50 cabang, itupun dalam kondisi pandemi.

Baca juga :  Sony Akan PHK 900 Karyawan PlayStation di Seluruh Dunia

Jadi kalau anda tahu cara membesarkan bisnis kecil dan sukses, anda tidak punya alasan tidak bisa membuat investor tertarik dan sesungguhnya jika ada investor yang bilang eh ikutan dong sebetulnya anda nggak butuh duit, anda hanya membutuhkan waktu tetapi investor akan mempercepat bisnis anda berkembang, tapi saya akan kembalikan lagi kepada anda, anda punya satu bisnis dengan untung 100 juta atau anda punya saham 50% dari valuasi 100 miliar itu kan pilihannya, kalau saya pilih yang 50% tapi valuasi 100 miliar gimana dengan anda indonesia.****

Direkomendasikan : Dihadang Debt Collector Di Jalan – Lakukan Ini Agar Mobil Tidak Ditarik

Sebelumnya

Google Mau Bunuh Universitas ?

Selanjutnya

Aspek Pidana Jaminan Fidusia Bagi Debitur Dan Kreditur

Gensa Club