Cara – Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah 2025 masih membuka pendaftaran bagi calon mahasiswa yang ingin mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) maupun jalur seleksi lainnya.

Program ini memberikan bantuan biaya kuliah dan biaya hidup bagi mahasiswa dari keluarga kurang mampu. Salah satu persyaratan penting dalam pengisian formulir pendaftaran adalah mencantumkan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) per meter.

Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) merupakan patokan harga tanah dan bangunan yang digunakan untuk menghitung Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).

Dalam proses pendaftaran KIP Kuliah, NJOP menjadi indikator ekonomi yang membantu menilai kelayakan pendaftar untuk menerima bantuan pendidikan.

Oleh karena itu, pengisian NJOP harus dilakukan dengan benar agar tidak terjadi kesalahan dalam seleksi penerima bantuan. NJOP ditetapkan oleh pemerintah berdasarkan beberapa faktor seperti luas, lokasi, dan kondisi bangunan.

Data ini digunakan untuk memastikan bahwa bantuan diberikan kepada mahasiswa yang benar-benar membutuhkan.

Cara Mengisi NJOP Meter dalam KIP Kuliah 2025

Agar tidak terjadi kesalahan dalam pengisian NJOP per meter pada formulir pendaftaran KIP Kuliah 2025, berikut adalah langkah-langkah yang perlu diperhatikan:

1. Akses Situs Resmi KIP Kuliah
   • Buka situs resmi KIP Kuliah di https://kip-kuliah.kemdiktisaintek.go.id.
   • Login menggunakan Nomor Pendaftaran dan Kode Akses yang telah dikirimkan melalui email.
     
     
2. Pilih Menu Data Rumah
   • Pada dashboard utama, pilih menu “Data Rumah”.
   • Klik “Perbarui Data Rumah” untuk mulai mengisi NJOP.
     
     
3. Cek NJOP dalam SPPT PBB
   • Ambil Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) PBB keluarga.
   • Temukan nilai NJOP per meter yang biasanya tertera di bagian bawah setelah informasi pemilik dan alamat objek pajak.
     
     
4. Masukkan Data NJOP
   • Salin nilai NJOP per meter dari SPPT PBB.
   • Masukkan nilai tersebut ke dalam kolom yang tersedia di formulir pendaftaran KIP Kuliah.
     
     
5. Periksa dan Simpan Data
   • Pastikan data yang dimasukkan sudah benar dan tidak ada kesalahan.
   • Klik “Simpan Rumah” agar perubahan tersimpan dengan baik.

Jika calon mahasiswa tidak memiliki SPPT PBB atau kurang yakin dengan NJOP rumahnya, mereka dapat menanyakan langsung ke kantor kelurahan atau dinas terkait untuk mendapatkan informasi yang valid.

Kesalahan dalam pengisian NJOP bisa menyebabkan hambatan dalam proses verifikasi yang berisiko menggagalkan pendaftaran KIP Kuliah.

Jadwal Pendaftaran KIP Kuliah 2025

Bagi calon mahasiswa yang ingin mendaftar KIP Kuliah 2025, berikut adalah jadwal lengkapnya:

• Registrasi/Pendaftaran Akun KIP Kuliah: 4 Februari – 31 Oktober 2025
• Pendaftaran SNBP: 4 – 18 Februari 2025
• Pendaftaran UTBK-SNBT: 11 – 27 Maret 2025
• Seleksi KIP Kuliah di Perguruan Tinggi: 1 Juli – 31 Oktober 2025
• Penetapan Penerima Baru: 1 Juli – 31 Oktober 2025

Pendaftaran akun KIP Kuliah yang berlangsung hingga akhir Oktober memungkinkan peserta untuk mendaftar baik melalui jalur SNBP, UTBK-SNBT, maupun Seleksi Mandiri di perguruan tinggi.

Oleh karena itu, calon mahasiswa disarankan untuk segera melengkapi data yang diperlukan dengan benar agar tidak mengalami kendala dalam proses pendaftaran dan seleksi.

Pentingnya Pengisian NJOP yang Akurat

Pengisian NJOP dalam formulir KIP Kuliah sangat penting karena berpengaruh pada proses seleksi penerima bantuan. Beberapa alasan mengapa pengisian NJOP harus dilakukan dengan cermat antara lain:

1. Menentukan Kelayakan Penerima
   NJOP digunakan untuk menilai kondisi ekonomi calon penerima KIP Kuliah. Jika NJOP terlalu tinggi, ada kemungkinan pendaftar tidak masuk dalam kategori penerima bantuan.
   
   
2. Menghindari Kesalahan Data
   Kesalahan dalam pengisian NJOP bisa menyebabkan pendaftaran tidak valid, yang dapat berdampak pada kelancaran seleksi.
   
   
3. Meningkatkan Transparansi
   Dengan data NJOP yang akurat, proses seleksi menjadi lebih transparan dan adil bagi semua pendaftar yang benar-benar membutuhkan bantuan pendidikan.

Pendaftaran KIP Kuliah 2025 masih terbuka bagi calon mahasiswa yang ingin mendapatkan bantuan pendidikan. Salah satu persyaratan penting dalam pengisian formulir adalah mencantumkan NJOP per meter.

NJOP menjadi indikator ekonomi yang membantu menilai kelayakan penerima. Oleh karena itu, pengisian NJOP harus dilakukan dengan benar agar tidak terjadi kesalahan dalam proses seleksi.

Calon mahasiswa diharapkan mengikuti langkah-langkah pengisian NJOP yang telah dijelaskan agar proses pendaftaran berjalan lancar.

Jika tidak memiliki SPPT PBB atau kurang yakin dengan NJOP rumahnya, mereka dapat menanyakan langsung ke kantor kelurahan atau dinas terkait.

Dengan persiapan yang baik dan data yang benar, kesempatan untuk mendapatkan KIP Kuliah 2025 semakin besar.**(sumber: edukasi.okezone.com)