Mewing: Tren Kecantikan Baru yang Katanya Bisa Membentuk Rahang

Opini – Mewing adalah teknik postur lidah yang belakangan ini ramai diperbincangkan, terutama di kalangan anak muda di media sosial seperti TikTok, Instagram, dan YouTube.
Istilah ini berasal dari nama Dr. John Mew, seorang ortodontis asal Inggris yang telah berpraktik selama beberapa dekade dan dikenal luas karena pandangannya yang tidak konvensional dalam dunia ortodonti.
Ia memperkenalkan konsep mewing sebagai bagian dari pendekatan yang lebih luas dalam membentuk struktur wajah secara alami, yang kemudian ia sebut sebagai orthotropics.
Metodenya menekankan pentingnya kebiasaan sehari-hari seperti postur lidah, pernapasan hidung, serta posisi rahang dan kepala dalam memengaruhi pertumbuhan wajah sejak usia dini.
Putranya, Dr. Mike Mew, kemudian melanjutkan dan menyebarluaskan metode ini ke khalayak yang lebih luas melalui berbagai platform daring.
Secara sederhana, mewing adalah praktik meletakkan lidah di langit-langit mulut secara konsisten dengan tujuan membentuk struktur wajah, terutama rahang dan garis wajah.
Teknik ini diklaim dapat memperbaiki postur wajah, mempertegas garis rahang, bahkan membantu pernapasan.
Mewing dianggap sebagai pendekatan non-invasif untuk meningkatkan estetika wajah dan kesehatan pernapasan.
Dr. John Mew dan Dr. Mike Mew adalah dua tokoh utama di balik popularitas mewing.
Mereka adalah ortodontis yang mengembangkan pendekatan “orthotropics”, yaitu metode pengembangan wajah secara alami melalui kebiasaan dan postur mulut yang benar.
Meski metode ini kontroversial dan tidak diterima oleh seluruh komunitas medis, banyak orang yang mengaku mendapatkan manfaat darinya.
Di era digital saat ini, peran media sosial sangat besar dalam menyebarkan tren ini. Konten video berisi transformasi wajah sebelum dan sesudah mewing, tutorial meletakkan lidah dengan benar, hingga klaim perubahan bentuk rahang yang dramatis banyak bermunculan di berbagai platform.
Influencer kecantikan, kreator konten kesehatan, bahkan beberapa selebritas juga ikut membicarakan teknik ini, sehingga mewing menjadi topik yang tak bisa diabaikan.
Konsep orthotropics dan mewing telah ada sejak akhir abad ke-20, namun baru mendapatkan perhatian luas di kalangan publik sejak awal 2010-an.
Puncak kepopuleran mewing terjadi sekitar tahun 2018, ketika berbagai video edukatif dan testimonial mulai viral di internet.
Dalam beberapa tahun terakhir, tren ini juga mulai dikenal dan diikuti di Indonesia, terutama oleh anak-anak muda yang aktif mengikuti tren kesehatan, kebugaran, dan estetika di media sosial.
Fenomena ini tidak hanya terbatas pada negara-negara Barat.
Di Asia, khususnya di Korea Selatan dan Jepang yang terkenal dengan budaya visual dan kecantikan, mewing mulai menjadi perbincangan di kalangan pemuda urban.
Di Indonesia, pencarian kata kunci “apa itu mewing” dan “cara mewing yang benar” meningkat signifikan dalam dua tahun terakhir.
Mewing Jadi Populer
Ada beberapa faktor yang menyebabkan mewing cepat populer:
- Non-invasif dan alami: Tidak memerlukan operasi, obat-obatan, atau perangkat khusus.
- Gratis dan mudah dipraktikkan: Bisa dilakukan siapa saja, kapan saja, dan di mana saja.
- Menawarkan solusi estetika: Daya tarik utama mewing adalah kemampuannya (yang diklaim) untuk memperbaiki penampilan wajah tanpa intervensi medis.
- Konten media sosial yang menggugah: Banyak video dan gambar “sebelum dan sesudah” yang viral membuat orang tertarik mencobanya sendiri.
- Tren self-improvement: Anak muda kini semakin sadar akan pentingnya perawatan diri secara holistik, termasuk dari segi estetika dan kesehatan.
Berikut ini langkah-langkah cara mewing yang benar, menurut berbagai sumber:
- Tutup mulut dengan gigi yang rapat tetapi tidak menggigit keras.
- Letakkan seluruh permukaan lidah, termasuk bagian belakang, ke langit-langit mulut.
- Hindari menempelkan lidah hanya di bagian depan mulut.
- Bernapaslah melalui hidung, bukan mulut.
- Pastikan leher dan dagu tetap rileks namun tegak.
- Jaga posisi ini secara konsisten selama mungkin dalam keseharian.
Perlu dicatat bahwa konsistensi adalah kunci utama. Hasil, jika ada, tidak akan terlihat dalam hitungan hari atau minggu.
Diperlukan waktu berbulan-bulan atau bahkan tahunan, tergantung pada usia, struktur wajah awal, dan ketekunan dalam praktik.
Pandangan para profesional medis terhadap mewing masih beragam, dengan lebih banyak yang bersikap skeptis. Berikut beberapa poin penting:
- Kurangnya Bukti Ilmiah yang Kuat: Sampai saat ini, belum ada penelitian berskala besar yang membuktikan bahwa mewing dapat secara signifikan mengubah bentuk wajah pada orang dewasa.
- Potensi Efektif untuk Anak dan Remaja: Karena tulang wajah anak-anak dan remaja masih tumbuh, beberapa ortodontis percaya bahwa postur lidah yang baik bisa memberikan pengaruh positif terhadap perkembangan wajah.
- Risiko Jika Dilakukan Salah: Jika posisi lidah tidak benar atau dilakukan dengan tekanan berlebihan, bisa memicu nyeri wajah, gangguan sendi rahang (TMJ), sakit kepala, dan masalah pernapasan.
- Konsultasi Diperlukan: Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter gigi, ortodontis, atau fisioterapis spesialis sebelum menjalankan teknik ini secara intensif, apalagi jika memiliki riwayat gangguan rahang.
Salah satu ortodontis di Jakarta, menyatakan bahwa, “Mewing mungkin berguna sebagai latihan kesadaran postur dan pernapasan. Namun jika ditujukan untuk membentuk rahang dewasa tanpa bantuan ortodontis, hasilnya bisa sangat terbatas.”
Efek Mewing: Manfaat dan Risiko
Manfaat yang Diklaim:
- Membentuk garis rahang yang lebih tegas dan simetris.
- Memperbaiki postur wajah dan posisi kepala.
- Mengurangi kebiasaan bernapas melalui mulut.
- Meningkatkan kualitas tidur dan pernapasan.
- Menambah kepercayaan diri karena perubahan estetika.
Risiko atau Kekurangan:
- Hasil sangat bervariasi antar individu.
- Tidak ada jaminan hasil, terutama bagi orang dewasa.
- Meningkatkan ketegangan pada otot wajah jika dilakukan tidak tepat.
- Dapat menimbulkan ekspektasi berlebihan tanpa dasar ilmiah.
- Tidak menggantikan perawatan profesional untuk masalah ortodontik.
Secara umum, efektivitas mewing masih sangat diperdebatkan.
Meskipun banyak pengguna internet yang mengklaim mendapat hasil positif, bukti ilmiah yang mendukung klaim tersebut masih terbatas.
Kebanyakan perubahan yang terlihat dalam testimoni online bisa saja disebabkan oleh faktor lain seperti penurunan berat badan, latihan wajah, atau manipulasi pencahayaan dan sudut pengambilan gambar.
Namun, bukan berarti mewing sama sekali tidak berguna. Postur lidah yang baik dan pernapasan nasal memang memiliki manfaat kesehatan tersendiri.
Bahkan tanpa perubahan bentuk wajah, memperbaiki cara bernapas dan posisi lidah bisa berdampak positif terhadap kualitas hidup, termasuk mengurangi dengkuran dan meningkatkan kualitas tidur.
Kesimpulan
Mewing adalah tren kecantikan yang menarik karena menawarkan solusi yang alami dan mudah diakses.
Namun, di balik popularitasnya, masih ada banyak pertanyaan tentang efektivitas dan keamanannya.
Teknik ini dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehat, terutama dalam hal memperbaiki postur dan pernapasan.
Tapi untuk mengharapkan perubahan drastis pada wajah, perlu disertai dengan ekspektasi yang realistis.
Anak muda yang tertarik mencoba mewing sebaiknya tetap berhati-hati, konsisten, dan tidak mudah terpengaruh oleh klaim berlebihan di media sosial.
Yang paling penting, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan tenaga medis profesional agar mendapatkan informasi yang sesuai dengan kondisi tubuh masing-masing.**/
