Penemuan Kerangka Manusia Kejutkan Warga Tambun Selatan
Korban ini sering pergi tanpa tahu tujuan, kadang-kadang diantar oleh orang lain, dan baru kembali beberapa hari kemudian
BEKASI – Warga Kampung Pekopen Kobra, Desa Tambun, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, dikejutkan dengan penemuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong pada Sabtu (30/11/2024).
Dilansir dari laman gobekasi.id. Penemuan ini berawal dari laporan warga yang sedang mencari rumput di sekitar semak-semak.
“Awalnya laporan dari masyarakat yang sedang cari rumput, mereka menemukan kerangka manusia,” ungkap Iptu Kukuh Setio Utomo, Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan.
Kerangka tersebut diduga milik seorang pria bernama Ayo (74), yang dilaporkan hilang lebih dari sebulan lalu.
Selain kerangka, polisi menemukan sejumlah barang di lokasi kejadian, termasuk KTP atas nama Munah, yang diketahui sebagai istri korban. Barang lain seperti pakaian, teko, dan peralatan sehari-hari juga ditemukan di dekat kerangka.
“Dari KTP yang ditemukan, ternyata perempuan itu ada. Kami menduga (kerangka) ini adalah suami dari perempuan tersebut,” tambah Kukuh.
Kepala Desa Tambun, Sarja Winata, mengungkapkan bahwa korban diduga adalah Ayo, seorang lansia yang dikenal memiliki gangguan ingatan atau pikun. Menurut Sarja, Ayo sering meninggalkan rumah tanpa arah dan terkadang diantar pulang oleh warga.
“Korban ini sering pergi tanpa tahu tujuan, kadang-kadang diantar oleh orang lain, dan baru kembali beberapa hari kemudian,” kata Sarja.
Keadaan ini diduga menjadi faktor yang membuat Ayo tersesat hingga akhirnya ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
Proses Identifikasi dan Penyelidikan Berlanjut
Kerangka yang ditemukan saat ini telah dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk dilakukan autopsi guna memastikan identitas dan penyebab kematian. Polisi juga terus mendalami temuan ini untuk mencari bukti tambahan yang dapat mengungkap lebih jelas peristiwa tersebut.
Penemuan kerangka manusia ini membuat warga sekitar merasa prihatin. Mereka berharap pihak berwenang dapat segera menyelesaikan penyelidikan dan memberikan kepastian kepada keluarga korban.
Dengan adanya kasus ini, masyarakat diimbau untuk lebih memperhatikan anggota keluarga, terutama yang memiliki kondisi khusus seperti gangguan ingatan.
“Kewaspadaan sangat penting untuk mencegah peristiwa serupa terjadi lagi,” pungkas Sarja.
Kasus penemuan kerangka manusia di Tambun Selatan menjadi pengingat pentingnya perhatian terhadap lansia dengan kondisi khusus. Semoga penyelidikan segera memberikan kejelasan demi keadilan bagi keluarga korban.
(Red/*)
Editor: Nadya