Bengkulu — Suasana penuh keceriaan terasa di Kebun Segoro Rafflesia Tobo Kito, Jalan RE Martadinata No. 10, Kota Bengkulu, Rabu (19/11/2025). Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Bengkulu sukses menggelar Panen Raya Ketahanan Pangan Sayur Hidroponik, sebuah inovasi pertanian modern yang kini menjadi kebanggaan warga pesisir.

Kegiatan dipimpin langsung oleh Komandan Lanal Bengkulu Letkol Laut (P) Nurwahidin, S.H., M.Tr.Opsla., bersama Ketua Cabang 4 Daerah Kodaeral II GJKRI Ny. Nurcahyani Nurwahidin. Panen ini menjadi momentum nyata bagaimana pertanian berbasis hidroponik dapat menjadi solusi efektif untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat — bahkan di lahan yang terbatas.

Dalam sambutannya, Danlanal Bengkulu menegaskan bahwa ketahanan pangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah pusat, tetapi menjadi gerakan bersama seluruh elemen bangsa.

“Ketahanan pangan adalah salah satu aspek penting dalam menjaga stabilitas dan kemandirian bangsa. Lewat kegiatan ini, kami ingin menginspirasi masyarakat untuk memanfaatkan lahan di sekitar kita secara optimal,” ujarnya.

Program hidroponik Kebun Segoro Rafflesia Tobo Kito kini berkembang menjadi ruang edukasi sekaligus role model pertanian kota. Sayur-sayuran segar yang dihasilkan bukan hanya bernilai gizi tinggi, tetapi juga ramah lingkungan karena ditanam tanpa tanah dan hemat air.

Panen raya semakin istimewa karena dihadiri jajaran Lanal Bengkulu, Palaksa, Perwira Staf, personel Lanal, dan perwakilan Jalasenastri. Kebersamaan dan antusiasme peserta mencerminkan tekad kuat untuk terus memperluas inovasi pangan lokal di Bengkulu.

Dengan keberhasilan ini, Lanal Bengkulu menegaskan bahwa ketahanan pangan bukan sekadar wacana, tetapi gerakan nyata yang dapat dimulai dari skala kecil — kemudian menjadi manfaat besar bagi masyarakat.

(Pen Lanal Bengkulu)