Jejak Roda Crosser Pasmar 3 Warnai Lintasan Sawit yang Penuh Tantangan

TNI AL, Sorong – Suara deru mesin motor trail berpadu dengan cipratan lumpur mewarnai jalur perkebunan sawit di Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (31/8/2025). Sebanyak 20 prajurit Marinir Pasmar 3 yang dikenal sebagai Crosser menaklukkan lintasan ekstrem dalam kegiatan Trabas guna menjaga fisik, mental, sekaligus mengasah keterampilan berkendara taktis.
Medan yang dilalui jauh dari kata mudah. Kanal, sungai kecil, hingga jalan berlumpur menghadang di setiap tikungan. Namun justru di situlah kekompakan prajurit diuji. Terlihat bagaimana satu sama lain saling membantu menyeberangkan motor, memanfaatkan batang sawit mati sebagai pijakan, hingga mencari jalur aman di tengah kubangan lumpur yang licin.
Hujan yang turun di tengah perjalanan menambah tantangan. Tanah menjadi semakin licin, genangan air kian dalam, namun semangat juang prajurit Marinir tak sedikit pun luntur. Selama kurang lebih 4 jam, mereka menempuh lintasan sepanjang 5 kilometer dengan penuh antusiasme.
Puncak adrenalin terjadi ketika rombongan menghadapi tanjakan bambu dengan kemiringan 45 derajat. Dengan keberanian, keterampilan, serta kerja sama solid, para Crosser Pasmar 3 berhasil menaklukkannya, meninggalkan jejak roda di medan yang jarang disentuh.
Komandan Pasmar 3, Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., yang turut memimpin langsung kegiatan ini menegaskan bahwa Trabas bukan sekadar uji keterampilan berkendara.
“Kegiatan ini melatih fisik, mental, dan teknik menghadapi medan sulit. Tapi lebih dari itu, Trabas mempererat kebersamaan, kekompakan, dan semangat juang prajurit Marinir Pasmar 3 dalam menghadapi setiap tantangan,” tegasnya.
Dengan semangat pantang menyerah, para Crosser Pasmar 3 membuktikan bahwa medan berat sekalipun bisa ditaklukkan selama ada keberanian, keterampilan, dan solidaritas.
