Beranda Berita Hati Hati Modus Penipuan Mengaku Sales Mobil – YS Di Tipu Sales di Dealer
Berita

Hati Hati Modus Penipuan Mengaku Sales Mobil – YS Di Tipu Sales di Dealer

YS Cerita Kena Tipu Dengan Sales Di Dealer, Tidak Curiga […]

Hati Hati Modus Penipuan Mengaku Sales Mobil - YS Di Tipu Sales di Dealer

YS Cerita Kena Tipu Dengan Sales Di Dealer, Tidak Curiga Kirim Uang Karena Pelaku Memiliki KTP, Mengeluarkan Bukti SPK Dan Kwitansi

Gensa – Viral unggahan di Instagram tentang calon pembeli mobil Honda yang disesatkan ratusan juta rupiah atas kejadian di diler Honda MT Haryono di Jakarta. Korban bernama YS, yang saat ini menunggu komunikasi antara Honda Prospect Motor dan dealer untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Baca juga : GasBuddy : Kenaikan Yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya di Amerika

Awalnya ia mendapat kontak sales di OLX. 

Menurutnya, kronologis kejadian bermula pada 5 Februari 2022 saat ia membuka situs jual beli OLX. Di situs tersebut, YS menemukan iklan mobil Honda dengan nomor telepon penjualan. Dia juga menghubungi penjual melalui WhatsApp. Setelah itu, salesman bernama Ruhan meminta YS untuk datang ke showroom di area MT Haryono. Pada Minggu 6 Februari 2022, pukul 10.00 WIB, YS datang ke Honda MT Haryono dan Ruhan sudah menunggunya di dalam. Ketika YS bertemu dengannya, penampilan Ruhan sangat meyakinkan sebagai salesman Honda. Ruhan tampaknya menggunakan fitur lengkap Honda dan bahkan memiliki kartu nama (KTP).

Dijanjikan diskon Rp 10 juta. 

Ruhan memandu YS melihat-lihat dengan Honda Brio hitam dan abu-abu tua. Setelah setuju membeli unit, YS dijanjikan diskon Rp. 10 juta. Ruhan kemudian menyarankan YS untuk mentransfer biaya reservasi sebesar Rp 10 juta ke rekening Dedi yang diusulkan sebagai pengawas karena area kasir tutup karena rapat hari Minggu. Ruhan memberinya kuitansi atau kuitansi lengkap dengan stempel biru pada kuitansi. Kemudian Ruhan meminta YS untuk mentransfer lagi Rp 37 juta agar unit bisa dikirim pada hari Kamis.

Baca juga :  Satgas Pamtas Yonarmed 11 Kostrad Bersama Warga Lumbis Hulu Bangun Rabat Beton

Sebelum melanjutkan pembahasan diatas, kami ingin memperkenalkan produk Lingeri Baju Tidur Set Dress Piyama Gaun Lingerie Sexy Wanita Seksi Cosplay Hot Dewasa Cantik Menarik Hitam Premium yang bisa kamu temukan disini.

Awalnya dia tidak curiga karena ada SPK dan kuitansi, dia juga mengirimkan Rp 134 juta ke rekeningnya. Yunita mengaku tidak curiga karena transaksi dilakukan di diler dan disertai Surat Pemesanan Kendaraan (SPK) dan kuitansi. Ruhan tidak bisa dihubungi setelah kejadian itu. Saat diperiksa data pribadi penjual, seperti KTP dan Kartu Keluarga, ternyata data tersebut tidak terdaftar di Dukcapil. “Bahkan saat mediasi, Honda MTH mengatakan bukan pegawai resmi, hanya 2 minggu pelatihan, KTP palsu di leher, kartu nama yang dicetak sendiri. Bagaimana ini bisa terjadi di dealer resmi? Lalu masalah SPK palsu itu. Saya sudah membawanya pulang dari dealer, bagaimana ini bisa terjadi?” tulis YS di postingan Instagramnya.

Kata Pihak honda:

jangan transfer ke rekening pribadi dengan alasan apapun Menanggapi hal tersebut, Yusak Billy, Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor meminta calon pembeli untuk lebih berhati-hati. Menurutnya, setiap pembelian harus ditransfer langsung ke rekening dealer, bukan ke rekening perorangan. “Untuk mengedukasi calon pembeli lain agar tidak terulang lagi, harus berhati-hati untuk mentransfer setiap proses transaksi ke rekening dealer,” kata Yusak Gatot saat dihubungi Kompas.com, Senin (7/3/2022). ).

Kemudian transfer langsung ke rekening dealer setelah dilakukan harus memastikan uang benar-benar masuk ke rekening resmi agar tidak digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab. Transfer kawat ke rekening dealer harus dilakukan bahkan jika penjualan karena alasan apa pun menuntut transfer ke rekening pribadi atau perorangan. “Harus dipastikan transfernya ke rekening dealer, meski ada permintaan atau tawaran dari sales advisor kami untuk transfer ke rekeningnya atau ke rekening pribadi lain,” jelas Yusak. Adapun soal yang mengemuka, manajemen masih menjalin komunikasi dengan diler Honda MT Haryono. “Ini tentang tindak lanjut. Kami selalu berusaha memastikan bahwa setiap pelanggan selalu mendapatkan layanan terbaik dari dealer. Jika kasus seperti ini terjadi, tentu kami akan berkomunikasi dengan dealer untuk menyelesaikan masalah tersebut,” jelas Yusak.***

Baca juga :  Kecurangan Pemilu 2024 Menurut Pakar Hukum Tata Negara

Artikel dikutip dari : Cerita YS Tertipu Sales di Diler Honda, Tak Curiga Transfer Uang karena Pelaku Punya ID Card, Beri Bukti SPK dan Kuitansi 

Sebelumnya

GasBuddy : Kenaikan Yang Belum Pernah Terjadi Sebelumnya di Amerika

Selanjutnya

Cara Beli Mobil Agar Tidak Tertipu Sales Curang

Gensa Club