Danlanal Dumai Sambut Kedatangan Prajurit Brigif Teritorial Pembangunan 89

Dumai — Senin pagi (7/7/2025), angin laut di Dermaga C Timur Pelindo Dumai membawa suasana haru sekaligus semangat kebangsaan. Ratusan prajurit dari Brigade Infanteri Teritorial Pembangunan (Brigif TP) 89 Kodam I/Bukit Barisan resmi menginjakkan kaki di Bumi Lancang Kuning. Kedatangan mereka disambut dengan penuh penghormatan oleh jajaran TNI dan pemerintah daerah.
Komandan Pangkalan TNI AL Dumai, Kolonel Laut (P) Abdul Haris, S.E., M.M.D.S., turut hadir dalam upacara penyambutan, bersama Komandan Korem 031/Wira Bima Brigjen TNI Sugiyono, serta unsur Forkopimda dan tokoh masyarakat Kota Dumai.
Dengan gagah dan penuh semangat, prajurit dari Yonif TP 850 dan Yonif TP 851 berdiri tegak di dermaga. Mereka bukan sekadar datang sebagai pasukan, tapi sebagai pengemban amanah negara untuk menjaga wilayah, memberdayakan masyarakat, dan mendukung ketahanan pangan di Provinsi Riau.
Dalam amanatnya, Brigjen Sugiyono menyampaikan pesan penuh makna, “Selamat datang di Tanah Melayu. Tugas kalian bukan hanya menjaga perbatasan, tapi juga membangun harapan rakyat. Jadilah prajurit yang mencintai rakyat seperti kalian mencintai tanah air.”
Sesuai rencana, Yonif TP 850 akan bertugas di Kabupaten Indragiri Hulu, sementara Yonif TP 851 akan mengemban tugas di Kabupaten Siak. Kedua batalyon ini akan bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menjaga stabilitas, membina ketahanan wilayah, hingga mengembangkan sektor pertanian bersama masyarakat.
Usai upacara, Danrem dan Danlanal Dumai menyempatkan diri menaiki KRI Banda Aceh yang membawa pasukan dari pangkalan asal. Di atas geladak kapal, mereka berdialog langsung dengan Komandan dan prajurit kapal sebagai bentuk penghargaan atas peran vital TNI AL dalam mendukung mobilisasi pasukan darat.
Penyambutan juga dihadiri oleh Wakil Wali Kota Dumai, pejabat utama Korem 031/WB, tokoh adat, dan berbagai elemen masyarakat. Momen ini menjadi simbol kuat bahwa TNI dan rakyat berjalan bersama demi menjaga negeri dari garis pantai hingga pelosok desa.
(Pen Lanal Dumai)
