Cikarang, 21 Oktober 2025 — Di tengah kesibukan menjaga keamanan dan melayani masyarakat, Brimob Polda Metro Jaya menunjukkan langkah nyata dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Personel Batalyon D Pelopor Cikarang memanfaatkan Perkarangan Pangan Lestari (P2L) di Mako untuk membudidayakan ayam petelur, sekaligus meningkatkan kemandirian pangan satuan.

Saat ini, 71 ekor ayam petelur dipelihara dengan produksi harian 45–50 butir telur. Dalam empat hari pertama, tercatat 133 butir telur yang dihasilkan, dan jumlahnya terus meningkat berkat perawatan rutin. Ayam yang kurang produktif ditandai dan diganti agar efisiensi produksi tetap terjaga.

Komandan Satuan Brimob Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Henik Maryanto, S.I.K., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya memenuhi kebutuhan satuan, tetapi juga mendukung kesejahteraan personel dan mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan secara produktif.

“Program ketahanan pangan ini wujud nyata peran Brimob dalam mendukung pemerintah sekaligus meningkatkan kemandirian satuan. Dengan memanfaatkan lahan dan sumber daya yang ada, kita bisa memberi manfaat jangka panjang bagi personel,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, Brimob Polda Metro Jaya membuktikan bahwa tugas menjaga keamanan bisa bersanding dengan kontribusi nyata untuk ketahanan pangan. Upaya ini juga menjadi contoh bagi masyarakat tentang pentingnya memanfaatkan lahan secara produktif dan berkelanjutan, sekaligus menumbuhkan kesadaran akan kemandirian pangan.