Jakarta — Dalam suasana haru dan penuh empati, Tentara Nasional Indonesia menunjukkan wujud nyata kepedulian terhadap prajuritnya. Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, melalui Inspektur Jenderal (Irjen) TNI Laksdya TNI Hersan, menyerahkan santunan risiko kematian khusus dari PT ASABRI serta tali asih kepada ahli waris tiga prajurit yang gugur saat pelaksanaan rangkaian kegiatan HUT ke-80 TNI.

Acara penyerahan berlangsung di Aula Selasar Gatot Subroto, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis (9/10/2025), dihadiri pula oleh Irjen Kementerian Pertahanan (Kemhan) Letjen TNI Rui F.G.P. Duarte serta jajaran TNI dan perwakilan PT ASABRI.

Tiga prajurit yang gugur dalam pengabdian tersebut adalah Praka (Mar) Zainal Muttaqin, Pratu Johari Alfarizi, dan Kld Pom Lingga Surya Permana. Mereka dikenang sebagai sosok pemberani yang mengorbankan jiwa dan raganya demi kehormatan bangsa dan negara.

“Atas nama keluarga besar Tentara Nasional Indonesia, kami menyampaikan duka cita yang sedalam-dalamnya atas wafatnya saudara-saudara kita yang telah memberikan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara,” ungkap Laksdya TNI Hersan saat menyerahkan santunan kepada keluarga almarhum.

Irjen TNI menegaskan, kehadirannya bersama jajaran merupakan bentuk tanggung jawab dan perhatian negara terhadap keluarga prajurit yang gugur dalam tugas. “Kehadiran kami di sini adalah wujud nyata perhatian dan tanggung jawab TNI, yang dalam hal ini disampaikan langsung oleh Bapak Panglima TNI kepada para ahli waris,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Laksdya TNI Hersan juga memberikan penguatan moral kepada keluarga yang ditinggalkan.

“Saya memahami, tidak ada kata yang cukup untuk menghapus kesedihan Bapak-Ibu. Namun percayalah, almarhum telah meninggalkan warisan terbaik: nama baik, kehormatan, dan kebanggaan bagi keluarga, satuan, serta bangsa,” tuturnya penuh haru.

Penyerahan santunan ini menjadi simbol komitmen TNI dalam memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada setiap prajurit yang berjuang dengan dedikasi tanpa pamrih. TNI memastikan bahwa pengorbanan para pahlawan tidak akan pernah dilupakan dan akan selalu dikenang sebagai inspirasi bagi generasi penerus prajurit bangsa.

(Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi)