Halmahera Barat – Di balik dinding kayu yang lapuk dan atap yang nyaris runtuh, Andri Yamin selama ini hidup bersama keluarganya dalam kondisi serba terbatas. Tapi harapan itu kembali menyala ketika Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1501/Ternate datang ke Desa Lako Akelamo, Kecamatan Sahu, Halmahera Barat.

Pada Rabu (14/5/2025), Satgas TMMD resmi memulai renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) milik Andri. Kegiatan ini menjadi bagian dari program TMMD yang berfokus pada pemerataan pembangunan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat di wilayah terpencil.

“Saya tidak pernah membayangkan rumah saya akan diperbaiki oleh TNI. Ini bukan sekadar bantuan, tapi anugerah,” tutur Andri, penuh haru saat menyaksikan proses pembongkaran rumah lamanya yang segera dibangun kembali menjadi hunian layak.

Bagi Andri, rumah bukan hanya tempat berteduh. Ia adalah simbol martabat, tempat mendidik anak-anak, dan titik awal untuk menata masa depan.

Dansatgas TMMD ke-124, Letkol Inf Jani Setiadi, mengatakan program ini bukan hanya soal membangun fisik, tapi juga membangun harapan.

“Kami ingin kehadiran TNI benar-benar dirasakan masyarakat, bukan hanya melalui pengamanan, tapi juga lewat kontribusi nyata seperti ini,” ujarnya.

Letkol Jani juga menyebut bahwa program renovasi RTLH merupakan bentuk nyata dari semangat gotong royong, di mana prajurit, pemerintah, dan warga bersatu demi satu tujuan: kesejahteraan bersama.

Renovasi rumah Andri adalah salah satu dari sekian sasaran fisik TMMD tahun ini. Namun maknanya jauh lebih besar. Ia menjadi simbol kepedulian negara terhadap warganya yang berada di pelosok, serta bukti bahwa pembangunan tidak boleh hanya terpusat di kota-kota besar.

TMMD ke-124 tidak hanya mengubah wajah desa, tetapi juga membangkitkan semangat, membuka akses, dan memperkuat rasa persatuan antara TNI dan rakyat.

(Kodim 1501/Ternate)