Belawan, TNI AL – Suasana penuh semangat dan kebanggaan menyelimuti Dermaga 104 Ujung Belawan, Selasa (1/4/2025), saat ratusan prajurit Yonif 126/KC secara resmi diberangkatkan untuk menjalankan tugas mulia sebagai Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Satgas Pamtas) RI-Papua Nugini (PNG).

Upacara pemberangkatan ini dipimpin langsung oleh Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjen TNI Rio Firdianto, dan turut dihadiri oleh Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut I (Danlantamal I) Brigjen TNI (Mar) Jasiman Purba, S.E., CHRMP. Pasukan yang tergabung dalam Satgas ini akan bertugas di Sektor Selatan perbatasan RI-PNG dengan menggunakan KRI Teluk Lampung-540.

Dalam amanatnya, Pangdam I/BB menegaskan bahwa tugas ini bukan sekadar pengamanan, tetapi juga menjaga kedaulatan negara serta mencegah ancaman dari luar. Selain itu, prajurit dituntut untuk menjalin hubungan baik dengan masyarakat perbatasan guna memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.

“Setiap prajurit harus selalu waspada, disiplin, dan bertindak sesuai prosedur agar setiap ancaman dapat dihadapi dengan tepat. Tunjukkan semangat juang tinggi, profesionalisme, dan cinta tanah air,” tegas Pangdam I/BB.

Keberangkatan Satgas ini menjadi simbol kesiapan TNI dalam menjaga perbatasan dan menjamin stabilitas keamanan di wilayah terluar Indonesia. Kehadiran mereka di tengah masyarakat diharapkan mencerminkan kemanunggalan TNI dengan rakyat, membangun hubungan harmonis, dan memastikan kesejahteraan warga perbatasan.

Acara ini juga dihadiri oleh Staf Ahli Gubernur Sumut Bidang Hukum, Politik, dan Pemerintahan Ahmad Fadli, S.Sos., Dankosek I Medan Marsma TNI Toto Ginanto, S.T., M.A.P., M.Han., Kabinda Sumut Brigjen TNI Muhammad Nasrulloh Nasution, serta para pejabat tinggi TNI-Polri lainnya.

Dengan semangat pantang menyerah, para prajurit Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 126/KC berangkat menuju medan tugas. Mereka membawa harapan dan doa dari seluruh rakyat Indonesia agar sukses dalam menjalankan misi menjaga batas negeri.

Sumber; Dispen Lantamal I