JAKARTA, 21 November 2025 – Jakarta hampir lagi berduka. Sekelompok pemuda bersenjata empat bilah parang tertangkap basah hendak memicu kerusuhan di kawasan Arief Rachman Hakim, Gambir, Kamis malam (20/11) menjelang tengah malam. Beruntung, patroli Brimob Polda Metro Jaya yang sedang berjaga menghentikan niat buruk mereka tepat pada waktunya.

Dalam operasi yang dipimpin Ipda Indra Wijaya ini, satu pelaku berhasil diamankan bersama senjata tajam yang siap diterkamkan. Aksi cepat ini menyelamatkan banyak nyawa dan mencegah trauma kolektif warga ibu kota.

“Kami tidak akan biarkan darah tumpah di jalanan Jakarta. Setiap detik berarti, dan malam ini kami sampai di lokasi tepat waktu,” kata Kombes Pol. Henik Maryanto, S.I.K., M.Si., Dan Sat Brimob Polda Metro Jaya, menegaskan.

Patroli malam skala besar ini merupakan bagian dari program “Jaga Jakarta” yang dicanangkan Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Asep Edi Suheri. Sejak pukul 23.00 WIB, puluhan personel Brimob bergerak dari Mako Batalyon A Pelopor, menyapu wilayah-wilayah rawan mulai dari MH Thamrin, Sudirman, hingga kawasan Benyamin Sueb.

Tidak hanya berhasil mencegah tawuran, patroli humanis ini juga membubarkan aksi balap liar yang sedang bersiap di lokasi terpisah. Pendekatan edukatif diberikan kepada para pelaku, menunjukkan bahwa Brimob tidak hanya bertindak represif tetapi juga preventif.

Sepanjang operasi, pola patroli rayonisasi diterapkan ketat. Dari pencegahan geng motor hingga antisipasi tindak kriminal jalanan, setiap sudut Jakarta Pusat dipastikan terjangkau. Hingga fajar menyingsang, kondisi ibu kota tetap terkendali.

Malam itu, kewaspadaan dan kecepatan bertindak Brimob menjadi penentu antara ketenangan dan kerusuhan. Jakarta kembali terbukti aman, berkat dedikasi para penjaganya yang tak kenal lelah.