Sorong, Papua Barat Daya — Suasana hangat dan penuh keakraban mewarnai malam kebersamaan di Rumah Etnik Papua, Minggu (9/11/2025). Komandan Pasmar 3 Mayjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., bersama Ketua Korcab Jalasenastri Pasmar 3 Ny. Julita Andi Rahmat, menghadiri makan malam bersama peserta “Raja Ampat Ride & Dive 2025” yang digelar di Kabupaten Sorong.

Kehadiran Danpasmar 3 dalam kegiatan ini menjadi wujud dukungan Korps Marinir TNI Angkatan Laut terhadap upaya memperkenalkan potensi wisata bahari dan kekayaan alam Papua Barat Daya, terutama kawasan Raja Ampat yang dikenal dunia sebagai “surga kecil yang jatuh ke bumi.”

Dalam sambutannya, Ny. Julita Andi Rahmat, yang juga bertindak sebagai Ketua Panitia Raja Ampat Ride & Dive 2025, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah menunjukkan semangat dan kekompakan selama kegiatan berlangsung.

“Terima kasih atas partisipasi dan semangat seluruh peserta, sebanyak kurang lebih 10 orang pecinta olahraga sepeda, yang telah menikmati keindahan alam dan budaya Papua Barat Daya,” ujarnya.

Sementara itu, Mayjen TNI (Mar) Andi Rahmat M. menyampaikan rasa bangga dan penghargaan atas suksesnya kegiatan tersebut.

“Atas nama keluarga besar Pasmar 3, saya mengucapkan selamat datang di Bumi Kasuari, wilayah Sorong dan Raja Ampat. Semoga kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang olahraga dan rekreasi, tetapi juga sarana memperkenalkan potensi pariwisata bahari yang luar biasa di tanah Papua Barat Daya,” tutur Danpasmar 3.

Sebagai bentuk penghargaan, Danpasmar 3 juga memberikan pengalungan medali simbolis kepada seluruh peserta, di antaranya Prof. Dr. Agung Pranoto, SpPD, drg. Dyah Ernawati, dr. Lidya Nuradianti, SpM(K), dr. Ira Dharmawati, SpA(K), Prof. Dyah Wulan Sari, S.E., Prof. Moch. Safrudin, Erwin Peter Spicthig, Nurlaila Sari, dan dr. Diah Mira Indramayu, SpKK(K).

Kegiatan Raja Ampat Ride & Dive 2025 yang berlangsung sejak 6 hingga 10 November 2025 ini mengunjungi berbagai destinasi unggulan, seperti Rumah Etnik Papua, Korpak Villa & Resort Raja Ampat, Piaynemo, Sauwandarek, Tugu Lumba-Lumba, dan Kali Biru.

Lebih dari sekadar olahraga dan wisata, kegiatan ini menjadi ruang silaturahmi dan promosi budaya, memperkuat sinergi antara TNI AL, pemerintah daerah, serta komunitas pecinta wisata bahari dan olahraga dalam memperkenalkan keindahan dan keramahan masyarakat Papua Barat Daya ke seluruh penjuru nusantara.