Boven Digoel – Bukan hanya mengemban tugas menjaga perbatasan, Satgas Pamtas Yonif 126/KC juga hadir sebagai sahabat bagi warga Papua.

Kali ini, Pos Arimop yang dipimpin Letda Inf Arman Harefa menggelar pengobatan keliling di Kampung Maju, Distrik Arimop, Kabupaten Boven Digoel, Selasa (8/7/2025).

Dengan membawa peralatan medis dan obat-obatan, prajurit TNI turun langsung ke rumah-rumah warga, memberikan pemeriksaan tekanan darah, pengobatan ringan, hingga membagikan obat gratis.

Kehadiran mereka disambut antusias dan hangat oleh masyarakat setempat.

Namun, misi kemanusiaan ini tak hanya berhenti pada layanan kesehatan. Di sela kegiatan, personel Satgas ikut mengenal budaya lokal yang kaya makna—tradisi mengunyah pinang, yang menjadi bagian penting dalam kehidupan sosial masyarakat Papua.

“Tradisi ini bukan sekadar kebiasaan, tapi simbol keakraban dan penghargaan terhadap tamu. Kami merasa terhormat bisa belajar langsung dari warga,” ujar Letda Arman Harefa.

Mengunyah pinang biasanya dilakukan bersama campuran tepung kapur dari cangkang kerang dan batang sirih.

Selain dipercaya menyegarkan mulut dan memperkuat gusi, aktivitas ini menjadi lambang persaudaraan dan penyambutan yang penuh makna.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Satgas Yonif 126/KC dalam menjalin hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat perbatasan, melalui pendekatan humanis dan penghormatan terhadap budaya lokal.

“Menjaga wilayah perbatasan bukan hanya soal senjata dan patroli. Tapi juga soal hati, perhatian, dan kebersamaan,” tutup Letda Arman

(Pen Satgas Yonif 126/KC)