Halmahera Barat – Di balik deru alat berat dan suara cangkul yang membelah tanah Desa Jarakore, Kecamatan Sahu, Satgas TMMD ke-124 Kodim 1501/Ternate menyisipkan misi yang tak kalah penting: menanam masa depan lewat penghijauan.

Minggu pagi (25/5/2025), suasana di sekitar lokasi TMMD berbeda dari biasanya. Puluhan prajurit TNI bersama warga desa tampak menyatu dalam semangat gotong royong.

Mereka menanam bibit-bibit pohon keras di tanah yang kering namun penuh harapan. Bukan sekadar rutinitas program, kegiatan ini menjadi simbol kepedulian terhadap lingkungan dan keberlangsungan hidup.

Kapten Inf Aga Galela, Pasiter Kodim 1501/Ternate, menyebutkan bahwa penanaman pohon ini merupakan bagian tak terpisahkan dari visi TMMD, yakni membangun desa secara menyeluruh—baik fisik maupun ekologi.

“Kami ingin warisan dari TMMD ini tidak hanya berupa bangunan, tetapi juga udara yang lebih bersih dan tanah yang lebih subur. Pohon-pohon ini kelak akan menjadi pelindung desa dari kekeringan dan erosi,” ujarnya.

Jenis pohon yang ditanam dipilih karena ketahanannya dan manfaat jangka panjang bagi masyarakat. Selain mempercantik desa, tanaman tersebut juga diharapkan menjadi sumber ekonomi tambahan di masa depan.

Bagi masyarakat Jarakore, kehadiran TMMD tahun ini lebih dari sekadar pembangunan infrastruktur. Mereka melihat wajah lain dari TNI—yang tidak hanya menjaga perbatasan, tapi juga menanamkan nilai keberlanjutan dan cinta lingkungan.

Dengan satu lubang, satu pohon, dan satu harapan yang ditanam, Satgas TMMD membuktikan bahwa membangun desa berarti juga merawat alam tempat desa itu tumbuh.

(Kodim 1501/Ternate)