Project Astra Google, Bantuan AI Untuk Manfaat Besar Kehidupan
Astra adalah asisten AI “multimodal” yang didukung oleh model terbaru Gemini Ultra. Ini berarti Astra telah dilatih untuk memahami
Teknologi – Google terus berinovasi dalam pengembangan kecerdasan buatan (AI) yang canggih. Pada acara I/O 2024, Google memperkenalkan Project Astra, yang digambarkan sebagai masa depan asisten AI. Astra adalah agen AI universal yang dirancang untuk membantu kehidupan sehari-hari dengan kecerdasan buatan yang luar biasa.
Keunggulan Project Astra Google
Project Astra adalah asisten AI yang dioperasikan dengan suara, mirip dengan Asisten Google tetapi dengan kemampuan yang jauh lebih canggih. Sergey Brin, salah satu pendiri Google, mengungkapkan bahwa Astra dirancang untuk memberikan bantuan dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.
CEO Google DeepMind, Demis Hassabis, menggambarkan Astra sebagai “agen universal yang membantu dalam kehidupan sehari-hari,” menurut laporan dari Times of India.
Astra adalah asisten AI “multimodal” yang didukung oleh model terbaru Gemini Ultra. Ini berarti Astra telah dilatih untuk memahami dan menghasilkan data dalam berbagai format, termasuk audio, gambar, video, dan teks.
Dengan kemampuan ini, Astra dapat memahami lingkungan sekitar menggunakan kamera perangkat, serta mengambil input audio, foto, dan video untuk menjawab pertanyaan dan memberikan respon yang mendetail.
Demonstrasi Project Astra
Google memberikan kesempatan kepada empat jurnalis untuk merasakan pengalaman menggunakan Astra di zona demo yang sangat terkontrol.
Dua peneliti dari tim Project Astra di DeepMind memberikan pratinjau tentang cara kerja asisten suara ini. Astra memiliki empat mode: Storyteller, Pictionary, Free-Form, dan Alliteration.
Selama demonstrasi, tim Google menempatkan beberapa mainan di depan kamera, dan Astra mampu mengidentifikasi objek tersebut serta membuat cerita berdasarkan mainan tersebut.
Dalam mode Free-Form, asisten AI ini bisa melanjutkan cerita dengan detail tambahan yang dibuat oleh Gemini saat objek baru ditambahkan. Pengalaman interaksi dengan Astra terasa sangat alami dan menarik, menunjukkan kemampuan AI ini yang jauh melampaui asisten AI lainnya.
Teknologi Canggih dengan Memori Bawaan
Astra juga dilengkapi dengan “memori” bawaan yang memungkinkan AI ini mengingat posisi objek setelah memindainya. Meskipun saat ini ingatan Astra terbatas pada jangka waktu tertentu, potensinya untuk berkembang di masa depan sangat besar.
Teknologi ini mirip dengan perangkat AI seperti kacamata Ray-Ban Meta, Rabbit R1, dan Humane AI Pin, yang menggunakan kamera untuk menganalisis lingkungan sekitar dan memberikan informasi. Namun, Astra menawarkan waktu respons yang lebih cepat dan fungsionalitas yang lebih baik.
Kesimpulan
Project Astra Google menunjukkan potensi besar untuk revolusi dalam teknologi asisten AI. Dengan kemampuan multimodal dan memori canggih, Astra bisa saja mengubah cara kita berinteraksi dengan teknologi AI sehari-hari.
Ini adalah langkah maju yang signifikan dibandingkan dengan perangkat AI yang ada saat ini, menambahkan lapisan visual dan audio yang lebih berkembang, serupa dengan versi ChatGPT dan chatbot Gemini AI.
Dengan inovasi ini, Google semakin mendekatkan kita pada masa depan di mana asisten AI dapat membantu kita dalam berbagai aspek kehidupan dengan cara yang lebih canggih dan intuitif. (*dok-istimewa)
Editor: Slametra Pratama