Berita

Waisak 2569 BE Jadi Simbol Persatuan dalam Keberagaman di Vihara Ekayana Arama

Waisak 2569 BE Jadi Simbol Persatuan dalam Keberagaman di Vihara Ekayana Arama – Foto Istimewa

Jakarta — Di tengah riuhnya Ibu Kota, suasana khidmat dan damai menyelimuti Vihara Ekayana Arama, Duri Kepa, Jakarta Barat, saat ribuan umat Buddha berkumpul merayakan Tri Suci Waisak 2569 BE, Minggu (11/5).

Perayaan tahun ini bukan sekadar seremoni keagamaan, melainkan perwujudan nyata semangat kebersamaan di tengah keberagaman bangsa.

Sejak pagi hari, umat Buddha dari berbagai penjuru Jakarta dan sekitarnya memadati halaman vihara. Dengan membawa batin penuh ketenangan, mereka mengikuti rangkaian ritual suci: dari Pindapata, Puja Bhakti, hingga pembacaan Sila. Denting lonceng dan nyanyian paritta menambah kekhusyukan suasana.

Tema Waisak tahun ini, “Semangat Kebersamaan untuk Waisak yang Maju,” digaungkan kuat oleh panitia. “Kami ingin menjadikan Waisak sebagai momentum mempererat tali persaudaraan, bukan hanya di antara umat Buddha, tetapi juga dengan seluruh elemen bangsa,” ujar Ketua Panitia, Andrie Wongso.

Menteri Agama RI, Prof. Dr. Nasaruddin Umar, M.A., yang hadir dalam acara tersebut, memuji Vihara Ekayana sebagai ruang spiritual yang aktif menebarkan nilai damai dan toleransi.

“Perayaan seperti ini menjadi oase moral di tengah tantangan zaman. Di sinilah kita belajar bahwa kedamaian tidak bisa tumbuh tanpa kebijaksanaan dan kebersamaan,” ucapnya dalam sambutan.

Wakil Gubernur DKI Jakarta, H. Rano Karno, S.IP., yang juga hadir, menekankan pentingnya momen Waisak sebagai refleksi bersama.

“Waisak bukan sekadar ritual keagamaan. Ia adalah ajakan untuk hidup bijak, menjaga persatuan, dan menebar kasih dalam keseharian kita,” tuturnya.

Suasana kian menghangat saat Bhante Aryamaitri Mahasthavira menyampaikan tuntunan sila, disusul wejangan Waisak oleh Bhante Dharmavimala Mahathera yang mengajak umat memperdalam praktik Dharma dalam kehidupan modern.

Di tengah dunia yang penuh tantangan, Waisak di Vihara Ekayana menjadi pengingat bahwa kedamaian sejati lahir dari batin yang tenang, pikiran yang jernih, dan hati yang terbuka bagi sesama.

Baca juga :  Tanya Jawab Mobil Leasing Fidusia Dan UU Perlindungan Konsumen
Simak berita dan artikel pilihan Gensa Media Indonesia langsung dari WhatsApp Channel, klik disini : "https://whatsapp.com/channel/GensaClub" dan pastikan kamu memiliki aplikasi WhatsApp yaa.
Sebelumnya

TNI AL dan Pemkab Rokan Hilir Satukan Langkah Majukan Ekonomi Maritim dan Wisata Bahari

Selanjutnya

TNI Dirikan Bak Penampungan Air Bersih di Kampung Tinolok

Gensa Media Indonesia