Tambrauw — Suasana penuh semangat gotong royong tampak di Kampung Babak, Kabupaten Tambrauw.

Personel Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126 Kodim 1810/Tambrauw bersama masyarakat setempat bahu-membahu merehabilitasi Gereja Advent, salah satu pusat kegiatan rohani dan sosial warga kampung tersebut.

Sejak pagi, prajurit TNI dan warga bekerja sama mengangkut material, memperbaiki dinding serta mengganti atap gereja yang sudah rusak.

Meski terik matahari menyengat, semangat kebersamaan dan keceriaan terpancar di wajah para peserta kegiatan. Bagi warga, kehadiran Satgas TMMD bukan hanya membawa pembangunan fisik, tetapi juga harapan baru untuk memperbaiki fasilitas ibadah mereka.

Komandan Kodim 1810/Tambrauw sekaligus Dansatgas TMMD ke-126, Letkol Inf Yudha Marathona, S.H., M.Hub.Int., menyampaikan bahwa rehabilitasi rumah ibadah menjadi bagian penting dari program TMMD kali ini.

Menurutnya, pembangunan spiritual masyarakat sama pentingnya dengan pembangunan infrastruktur.

“Melalui TMMD, kami ingin menunjukkan bahwa kehadiran TNI tidak hanya untuk membangun jembatan atau jalan, tetapi juga memperkuat kehidupan sosial dan keagamaan masyarakat. Gereja ini bukan sekadar bangunan, melainkan tempat menumbuhkan persaudaraan dan nilai-nilai kemanusiaan,” ujar Letkol Yudha.

Warga Kampung Babak menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada personel TNI yang telah membantu memperbaiki gereja mereka.

“Kami sangat berterima kasih kepada bapak-bapak TNI. Gereja kami kini kembali bisa digunakan dengan nyaman. Semoga TMMD selalu membawa berkat bagi masyarakat,” ungkap salah satu tokoh warga dengan haru.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata kemanunggalan TNI dan rakyat, di mana semangat gotong royong tetap terjaga di tengah tantangan pembangunan di wilayah pedalaman Papua Barat Daya.

Dengan kerja sama dan kepedulian yang kuat, TMMD ke-126 di Tambrauw diharapkan terus memberi manfaat nyata bagi masyarakat serta memperkokoh jalinan persaudaraan antara TNI dan warga.

(Pen Kodim 1810/Tambrauw)