Berita

Polisi Amankan 58 Diduga Anarko di Indramayu, Ada Bom Molotov hingga Senjata Tajam

Indramayu – Patroli gabungan Polres Indramayu bersama TNI, Kejaksaan, dan Pemkab Indramayu berhasil mengamankan 58 orang diduga kelompok anarko yang hendak memicu kericuhan jelang unjuk rasa di Mapolres Indramayu, Senin (01/09/2025).

Kapolres Indramayu AKBP Mochamad Fajar Gemilang menjelaskan, puluhan orang itu terdiri dari 31 orang dewasa, 25 pelajar SMP dan SMK, serta 2 remaja di bawah umur. Mereka diduga menyusup ke rombongan unjuk rasa setelah mendapat informasi melalui media sosial dan WhatsApp.

Dari tangan mereka, polisi menyita barang bukti berbahaya, antara lain 5 bom molotov, 6 bilah senjata tajam, petasan kembang api, minuman keras, cat pilox, 50 unit handphone, hingga benang layangan yang rencananya digunakan untuk melukai petugas.

Kepala Kejaksaan Negeri Indramayu, Dr. Muhammad Fadlan, menegaskan temuan itu mengarah pada tindak pidana serius yang bisa dijerat dengan Undang-Undang Darurat. Sementara Dandim 0616 Indramayu Letkol Inf Yanuar Setyaga memastikan patroli akan digencarkan demi menjaga ketenangan masyarakat.

Kapolres Fajar menekankan bahwa kebebasan berpendapat dijamin undang-undang, namun harus dilakukan secara damai. “Jangan sampai ada pihak yang menunggangi dengan tindakan anarkis, karena itu justru merugikan kita semua,” ujarnya.

Sumber : Humas Polda Jabar

Baca juga :  Bakamla RI Sambut Chief Maritime Border Command Australia di Jakarta
Simak berita dan artikel pilihan Gensa Media Indonesia langsung dari WhatsApp Channel, klik disini : "https://whatsapp.com/channel/GensaClub" dan pastikan kamu memiliki aplikasi WhatsApp yaa.
Sebelumnya

Polisi Amankan 58 Diduga Anarko di Indramayu, Ada Bom Molotov hingga Senjata Tajam

Selanjutnya

Kapolda Jabar Ajak Anak Yatim Doa Bersama, Harapkan Kedamaian Bangsa

Gensa Media Indonesia