Kodim 1510/Sula Tanam 1.000 Mangrove di Desa Mangega: Benteng Hijau untuk Masa Depan Pesisir

Sanana – Dalam upaya melindungi ekosistem pesisir dan mencegah abrasi, Kodim 1510/Sula menanam 1.000 bibit mangrove di pesisir Desa Mangega, Kepulauan Sula, pada Sabtu, 15 Maret 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-123, yang tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pelestarian lingkungan.
Penanaman mangrove ini menjadi langkah strategis dalam mengurangi dampak perubahan iklim, memperkuat garis pantai, serta menciptakan habitat alami bagi biota laut. Dengan kondisi pesisir Desa Mangega yang rentan terhadap erosi, kehadiran hutan mangrove diharapkan dapat menjadi benteng hijau yang melindungi masyarakat sekitar.
Aksi ini dilakukan dengan kolaborasi berbagai pihak, di antaranya:
– Kodim 1510/Sula
– Brimob Kepulauan Sula
– Satpol PP Kepulauan Sula
– Perangkat Desa Mangega
– Masyarakat setempat
Semangat gotong royong terlihat dalam setiap proses, dari penanaman hingga perawatan bibit mangrove. Pemerintah daerah pun menyambut baik inisiatif ini dan mengajak masyarakat untuk turut serta dalam menjaga keberlanjutan program.
“Mangrove bukan hanya pohon biasa, tetapi benteng alami yang melindungi desa kami dari abrasi dan badai. Kami sangat bersyukur atas inisiatif ini,” ujar salah satu warga yang ikut menanam.
Kodim 1510/Sula menegaskan bahwa program penghijauan ini tidak akan berhenti di Desa Mangega. Lebih banyak wilayah pesisir di Kepulauan Sula akan menjadi sasaran rehabilitasi guna memastikan perlindungan lingkungan secara berkelanjutan.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat semakin meningkat akan pentingnya hutan mangrove dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir. TMMD Ke-123 tidak sekadar membangun infrastruktur, tetapi juga membangun kesadaran akan pentingnya warisan alam bagi generasi mendatang.
(Sumber: Pendim 1510/Sula)
