TNI AL, Bintan — Penyalahgunaan narkoba bukan hanya ancaman bagi masyarakat umum, tetapi juga bisa menggoyahkan sendi-sendi pemerintahan. Hal itu disampaikan Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Bintan, Kolonel Laut (P) Dr. Eko Agus Susanto, S.E., M.M., saat menjadi narasumber dalam sosialisasi bahaya narkoba bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di Aula Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang, Senin (27/10/2025).

Kegiatan yang dihadiri puluhan ASN tersebut bertujuan menumbuhkan kesadaran pentingnya hidup bersih dan berintegritas di lingkungan pemerintahan. Dalam pemaparannya, Kolonel Eko menegaskan bahwa narkoba memiliki dampak destruktif, tidak hanya pada individu, tetapi juga terhadap birokrasi dan citra pelayanan publik.

“Penyalahgunaan narkoba bukan sekadar pelanggaran hukum, tapi juga pengkhianatan terhadap amanah rakyat. ASN harus menjadi contoh dan garda terdepan dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa,” tegasnya.

Ia menambahkan, ASN yang terjerat narkoba akan kehilangan kepercayaan publik dan merusak reputasi instansi. Oleh karena itu, ia mengajak seluruh aparatur untuk memperkuat komitmen moral dan disiplin kerja, serta membangun lingkungan kantor yang sehat, produktif, dan bebas dari narkoba.

Sosialisasi berlangsung interaktif, diwarnai tanya jawab seputar dampak hukum dan psikologis dari penyalahgunaan narkotika. Hadir dalam kegiatan tersebut, Wali Kota Tanjungpinang yang diwakili Asisten III Bidang Pemerintahan dan Administrasi Umum, Augus Raja Unggul, S.Sos., M.Ph., Danlanud RHF yang diwakili Kasub Seksi System Lanud RHF Tanjungpinang, Sekretaris Disdagin Fransiska Sirait, serta seluruh staf ASN Disdagin Kota Tanjungpinang.

Dengan kegiatan ini, diharapkan semakin banyak aparatur yang memahami bahaya narkoba dan berkomitmen menjaga diri, keluarga, serta institusi dari pengaruh negatifnya.

“Hidup tanpa narkoba adalah langkah awal menuju ASN yang bersih, berintegritas, dan dicintai masyarakat,” tutup Kolonel Eko.

(Pen Lanal Bintan)