Berita

Bakamla RI Bahas Konsep SROI (Social Return On Investment)

Bakamla RI Bahas Konsep SROI (Social Return On Investment) – Foto Istimewa

Jakarta – Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) terus memperkuat peran strategisnya di sektor maritim.

Melalui Direktorat Litbang, Bakamla RI menggelar rapat pembahasan Konsep Social Return on Investment (SROI) dalam kajian “Potensi Pendapatan Negara dari Keberadaan Bakamla RI dengan Tolok Ukur IKLN”, di Kantor Bakamla RI Rawamangun, Jakarta Timur, Kamis (18/9).

Rapat yang dipimpin Direktur Litbang Kamla, Laksma Bakamla Arif Agus Suharto, menggarisbawahi bahwa kontribusi Bakamla RI tak hanya sebatas menjaga keamanan dan kedaulatan laut, melainkan juga berdampak pada pertumbuhan ekonomi serta kesejahteraan masyarakat.

“Keamanan dan kedaulatan laut adalah fondasi pengembangan sektor maritim. Dengan ekosistem yang aman, sektor ekonomi maritim dapat tumbuh dan berkembang secara berkelanjutan. Walaupun Bakamla RI bukan institusi pajak atau PNBP, keberadaannya memberi dampak ekonomi yang dapat dihitung melalui pendekatan SROI,” ujar Laksma Arif.

Dalam sesi pemaparan, Kolonel Bakamla Tuti Ida Halida, S.T., M.I.T.M., menjelaskan bahwa SROI merupakan metode evaluasi yang mengukur dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan dalam bentuk nilai ekonomi.

Analisis awal menunjukkan bahwa setiap rupiah anggaran untuk kegiatan patroli laut Bakamla RI memberikan manfaat berlipat bagi masyarakat dan negara.

“Kegiatan patroli Bakamla tidak hanya memastikan keamanan laut, tetapi juga mendorong pertumbuhan PNBP perikanan tangkap, produktivitas nelayan, hingga ekspor hasil perikanan,” jelas Kolonel Tuti.

Puluhan perwakilan unit kerja Bakamla RI hadir dalam diskusi yang berlangsung interaktif. Peserta memberi masukan terkait penyelarasan data agar analisis SROI dapat dilakukan secara lebih komprehensif.

Ke depan, hasil kajian ini diharapkan menjadi dasar penyusunan strategi Bakamla RI dalam memperkuat argumen pentingnya investasi negara pada sektor keamanan laut.

SROI juga diharapkan menjadi alat advokasi yang efektif untuk mendorong kolaborasi lintas kementerian, lembaga, maupun mitra internasional demi mendukung keamanan dan keselamatan maritim Indonesia.

Baca juga :  Kapolda Jabar Doa Bersama Anak Yatim, Mohon Kedamaian untuk Bangsa

(Humas Bakamla RI | Autentifikasi: Pranata Humas Ahli Muda Mayor Bakamla Yuhanes Antara, S.Pd.)

Simak berita dan artikel pilihan Gensa Media Indonesia langsung dari WhatsApp Channel, klik disini : "https://whatsapp.com/channel/GensaClub" dan pastikan kamu memiliki aplikasi WhatsApp yaa.
Sebelumnya

Kodim 1710/Mimika, Banser Beserta Pemuda Gereja Gelar Patroli Humanis Jaga Kamtibmas

Selanjutnya

Prajurit Pasmar 3 Raih Perunggu di Kejurnas Muaythai 2025 NTB

Gensa Media Indonesia