Tidore Kepulauan — Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-126 Kodim 1505/Tidore resmi ditutup dengan capaian membanggakan. Seluruh sasaran, baik fisik maupun nonfisik, tuntas sesuai target dan membawa senyum baru bagi masyarakat di wilayah Kecamatan Oba Selatan, Rabu (5/11/2025).

Kegiatan yang berlangsung selama beberapa pekan ini menjadi bukti nyata sinergi antara TNI dan masyarakat dalam mempercepat pembangunan di daerah terpencil. Dari pembangunan infrastruktur hingga kegiatan penyuluhan, TMMD ke-126 berhasil menghadirkan perubahan nyata di tengah warga.

Komandan Kodim 1505/Tidore Letkol Inf Wahyu Widya Sasono, selaku Dansatgas TMMD, mengungkapkan rasa bangga atas kerja keras seluruh personel dan dukungan masyarakat.
“Keberhasilan TMMD ke-126 ini bukan semata tentang selesainya pembangunan, tetapi tentang semangat kebersamaan dan kemanunggalan TNI dengan rakyat. Semua sasaran diselesaikan tepat waktu dengan hasil maksimal,” ujar Letkol Wahyu.

Beberapa hasil fisik yang dikerjakan antara lain pembangunan drainase, pagar jalan, tiang masjid, lapangan bola voli, serta sumur air bersih dan pipanisasi. Selain itu, sasaran tambahan berupa pembangunan sumur bor, rehabilitasi rumah tidak layak huni (RTLH), serta kegiatan penyuluhan pertanian dan ketahanan pangan juga berjalan lancar dan disambut antusias masyarakat.

Letkol Wahyu berharap hasil pembangunan ini dapat dirawat dengan baik dan terus memberikan manfaat bagi warga.
“Gotong royong yang terjalin selama TMMD ini adalah kekuatan besar. Kami berharap semangat itu tetap hidup dan hasil pembangunan ini dijaga untuk kemajuan desa,” tambahnya.

Sementara itu, warga setempat tak kuasa menahan rasa syukur atas hasil nyata yang mereka rasakan.
“Kami berterima kasih kepada TNI, Polri, Pemerintah Daerah, dan Satpol PP yang sudah turun langsung membangun desa kami. TMMD ini benar-benar membawa perubahan besar dan kebahagiaan bagi masyarakat,” ungkap salah satu warga dengan penuh haru.

Program TMMD kembali membuktikan bahwa sinergi TNI dan rakyat adalah kunci utama membangun Indonesia dari pelosok desa.