Jakarta — Prajurit Batalyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Yonmarhanlan) III Jakarta kembali menunjukkan kesiapsiagaan dan loyalitas tinggi dalam menjalankan tugas menjaga keamanan ibu kota.

Dalam kegiatan Pengamanan Ibu Kota (PAM Ibu Kota) yang digelar di Lapangan Silang Monas, Jakarta Pusat, Jumat (17/10/2025), mereka tampil gagah dan disiplin bersama unsur TNI AD dan TNI AU.

Kegiatan ini menjadi wujud nyata sinergitas antar matra TNI dalam menjaga stabilitas dan keamanan nasional, terutama di wilayah strategis yang menjadi pusat pemerintahan Republik Indonesia.

Sebelum pelaksanaan pengamanan, seluruh personel mengikuti apel kelengkapan untuk memastikan kesiapan personel dan perlengkapan.

Prajurit Hiu Perkasa Yonmarhanlan III tampak sigap dan solid, menunjukkan profesionalisme tinggi dalam setiap tahapan kegiatan.

Menariknya, kegiatan PAM Ibu Kota kali ini juga dirangkai dengan latihan Penanggulangan Huru-Hara (PHH).

Latihan tersebut menjadi ajang penguatan kemampuan teknis sekaligus pemantapan kesiapsiagaan pasukan dalam menghadapi potensi gangguan keamanan di wilayah ibu kota.

Komandan Yonmarhanlan III Jakarta, Letkol Marinir Anthonius Panglima Etwin, M.Tr.Opsla., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen TNI Angkatan Laut dalam mendukung tugas-tugas pengamanan dan stabilitas nasional.

“Kami selalu siap menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah ibu kota. Latihan ini menjadi sarana untuk memelihara kesiapsiagaan, baik teknis maupun mental, agar prajurit senantiasa siap menghadapi berbagai situasi di lapangan,” ujarnya.

Dengan semangat pengabdian tanpa batas, prajurit Yonmarhanlan III terus membuktikan bahwa kekuatan TNI AL tak hanya teruji di laut, tetapi juga tangguh di darat dalam menjaga ketertiban dan rasa aman masyarakat.

Kegiatan PAM Ibu Kota di Monas ini menjadi simbol bahwa sinergitas TNI bukan sekadar slogan, melainkan komitmen nyata untuk menjaga keutuhan, kedamaian, dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.