Persit Kodim 1710/Mimika Buka Gerbang Ilmu untuk Warga Pedalaman

Timika – Di sebuah bangunan sederhana di Kampung Pigapu, suara pelan mengeja huruf terdengar menyentuh. Bukan dari anak-anak sekolah dasar, melainkan dari para ibu dan orang tua yang baru pertama kali memegang pensil dan membuka buku.
Senyum gugup bercampur haru menyelimuti wajah mereka. Hari itu, Jumat (23/5/2025), menjadi langkah awal bagi 20 warga yang belajar membaca—sebuah momen kecil yang bermakna besar.
Inilah wajah lain dari pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-124 Kodim 1710/Mimika.
Bukan hanya membangun jalan dan jembatan, tapi juga membangun harapan. Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Cabang XXXV, di bawah kepemimpinan Ny. Ulfa Slamet Wijaya, menghadirkan program pemberantasan buta aksara sebagai bagian dari pengabdian mereka kepada masyarakat.
“Kami tahu perjuangan di sini bukan hanya soal infrastruktur. Tapi bagaimana membuka akses pada sesuatu yang mendasar—yaitu pendidikan. Jangan pernah malu belajar, karena dari sinilah kita bisa membuka banyak pintu untuk masa depan,” ujar Ny. Ulfa dalam sambutannya.
Kegiatan dimulai dengan pembagian alat tulis: buku, pensil, dan senyuman hangat dari para anggota Persit. Materi yang diberikan pun sederhana—mengenal huruf, mengeja kata, hingga menghitung angka. Tapi bagi warga Pigapu, ini bukan sekadar pelajaran dasar, melainkan awal dari kehidupan baru yang penuh harapan.
Beberapa peserta mengaku baru kali ini diajari cara membaca. Salah satunya adalah Mama Yohana, 43 tahun, yang mengaku gugup tapi sangat bahagia.
“Beta baru pegang pensil. Tapi sekarang beta bisa tulis nama sendiri,” katanya sambil tersenyum bangga.
Program ini akan terus berjalan selama masa TMMD berlangsung, dengan harapan bisa menjangkau lebih banyak warga yang selama ini terpinggirkan oleh keterbatasan akses pendidikan. Ny. Ulfa menegaskan, kegiatan ini bukan proyek satu kali, melainkan bagian dari komitmen Persit untuk membawa perubahan.
“Kami percaya, perubahan besar selalu dimulai dari satu langkah kecil. Dan hari ini, langkah itu adalah satu huruf yang berhasil dibaca,” tutupnya.
(Kodim 1710/Mimika)
