Cimahi – Komitmen TNI dalam mendukung program strategis pemerintah kembali ditegaskan. Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan RI Sjafrie Sjamsoeddin meninjau Pusat Pendidikan Artileri Medan (Pusdik Armed) dan Pusat Pendidikan Pembekalan Angkutan (Pusdik Bekang) TNI AD di Cimahi, Jawa Barat, Kamis (24/7/2025).

Kunjungan kerja ini dilakukan untuk memastikan kesiapan sarana, prasarana, serta sumber daya manusia yang akan menjadi tulang punggung program Batalyon Teritorial Pembangunan (YTP). Program tersebut merupakan bagian dari tugas pokok Operasi Militer Selain Perang (OMSP) sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2025 tentang perubahan atas UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI.

Fokus YTP diarahkan untuk membantu pemerintah daerah memperkuat ketahanan dan kedaulatan pangan nasional. Panglima TNI dan Menhan meninjau langsung fasilitas pendidikan, logistik, serta kesiapan personel yang diproyeksikan sebagai penggerak utama program tersebut di lapangan.

“Kesiapan fasilitas dan personel menjadi faktor kunci keberhasilan program YTP. Dengan penguatan ini, implementasi ketahanan pangan akan lebih cepat, tepat sasaran, dan berdampak nyata bagi masyarakat,” tegas Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Melalui Pusdik Armed dan Pusdik Bekang, TNI diharapkan tidak hanya hadir sebagai kekuatan pertahanan negara, tetapi juga sebagai motor penggerak pembangunan nasional, terutama dalam memperkuat ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat di berbagai daerah.

(Kabidpenum Puspen TNI Kolonel Laut (P) Agung Saptoadi)