Sumedang,- Suasana Ruang Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sumedang berubah sejuk dan penuh makna Rabu, (23/07/2025).

Sekretariat DPRD menggelar kegiatan Taklim Aparatur, sebuah agenda rutin spiritual yang menjadi bagian dari program Bupati Sumedang untuk memperkuat keimanan, ketakwaan, dan integritas para pegawai dalam menjalankan tugas pelayanan publik.

Mengusung tema “Hijrah yang Berkelanjutan, Transformasi Diri ASN dalam Pelayanan Publik”, kegiatan ini menghadirkan ulama karismatik KH. Ending Khoerudin, yang akrab disapa Mama Kiyai Bongkok Paseh, Ceramah yang disampaikannya tidak hanya menyentuh hati, tetapi juga membangkitkan semangat para ASN untuk terus memperbaiki diri dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Acara ini dihadiri langsung oleh Sekretaris DPRD Kabupaten Sumedang M. Yusup Sahrulloh, S.STP., M.Si., jajaran pejabat struktural dan fungsional, seluruh pegawai Sekretariat DPRD, serta Ketua dan anggota Dharma Wanita Persatuan (DWP) Sekretariat DPRD.

Dalam sambutannya, Sekretaris DPRD menyampaikan bahwa Taklim Aparatur bukan sekadar rutinitas, melainkan bekal rohani agar setiap pegawai bisa menjalankan tugas dengan hati yang bersih, niat yang lurus, dan semangat pelayanan yang tulus.

“Semoga kegiatan ini menjadi wasilah keberkahan, menambah keimanan, dan memberikan manfaat bagi kita semua. Saya juga mengajak seluruh pegawai untuk istiqamah mengikuti taklim dan membiasakan membaca surat Yasin setiap hari Rabu,” ujar M. Yusup.

Tak hanya itu, beliau juga menyampaikan apresiasi kepada DWP Sekretariat DPRD yang selalu aktif dan kompak dalam mendukung program-program pembinaan spiritual maupun pengembangan kapasitas. Ke depan, DWP Sekretariat DPRD direncanakan akan menggelar pelatihan keterampilan dengan mendatangkan pelatih profesional, agar kegiatan rutin mereka semakin bermanfaat untuk keluarga dan masyarakat.

Taklim kali ini menjadi momentum reflektif sekaligus motivasi bagi seluruh aparatur di lingkungan Sekretariat DPRD Sumedang untuk terus berhijrah, tidak hanya secara spiritual, tetapi juga dalam hal etos kerja dan kualitas pelayanan publik. Karena sejatinya, pelayanan terbaik lahir dari hati yang terhubung dengan nilai-nilai kebaikan.

Sumber : Humas DPRD Sumedang