TNI AL, Ambon — Suasana tegang namun penuh semangat menyelimuti Gedung Manggala Loka Mako Kodaeral IX Ambon, Senin (10/11/2025). Satu per satu calon prajurit muda berdiri tegap di hadapan para perwira tinggi dalam Sidang Komisi Penentuan Akhir Daerah (Pantukhirda) yang dipimpin langsung oleh Komandan Komando Daerah Angkatan Laut IX (Dankodaeral IX) Laksamana Muda TNI Hanarko Djodi Pamungkas, S.H.

Sidang tersebut merupakan tahapan akhir seleksi di tingkat daerah sebelum para calon yang lolos akan dikirim ke Lembaga Penyediaan Tenaga Angkatan Laut (Lapetal) Malang, Jawa Timur, untuk menjalani Sidang Pantukhir Pusat.

Sebanyak 43 calon prajurit mengikuti sidang kali ini, terdiri dari 31 Calon Bintara PK Pria Gelombang II dan 12 Calon Tamtama PK TNI AL Gelombang III Tahun Anggaran 2025. Mereka telah melewati proses panjang yang menuntut fisik prima, mental kuat, dan integritas tinggi — mulai dari pemeriksaan administrasi, kesehatan, kesamaptaan jasmani, hingga tes psikologi dan mental ideologi.

Dalam arahannya, Laksda TNI Hanarko Djodi Pamungkas menegaskan bahwa penerimaan calon prajurit bukan sekadar formalitas, melainkan proses penting untuk melahirkan generasi terbaik TNI Angkatan Laut.

“Rekrutmen prajurit harus dilakukan secara teliti, jujur, dan transparan. Kita mencari mereka yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga memiliki dedikasi, semangat juang, dan loyalitas tinggi kepada negara,” tegas Dankodaeral IX.

Ia juga berpesan kepada seluruh panitia agar seleksi dilaksanakan dengan cermat dan objektif, karena kualitas prajurit yang dihasilkan akan menentukan kekuatan dan profesionalisme organisasi TNI Angkatan Laut di masa depan.

Sidang berlangsung dengan khidmat dan tertib, dihadiri oleh Katim Kesehatan, Katim Rikmin, Katim Mental Ideologi, Katim Jasmani, serta para pejabat Kodaeral IX Ambon. Setiap calon mendapat penilaian mendetail untuk memastikan hanya yang terbaik yang akan melangkah ke tingkat pusat.

Melalui proses seleksi yang ketat ini, Kodaeral IX Ambon menunjukkan komitmennya dalam mencetak prajurit-prajurit tangguh, profesional, dan berkarakter kuat, siap menjadi garda terdepan penjaga kedaulatan dan kehormatan laut Nusantara.

(Dispen Kodaeral IX)