Bupati Sumedang Lepas Kafilah MTQH ke-39 Jawa Barat

Sumedang – Semangat dan harapan mengiringi langkah 36 orang Kafilah Kabupaten Sumedang yang dilepas secara resmi oleh Bupati Dony Ahmad Munir untuk mengikuti ajang Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) ke-39 Tingkat Provinsi Jawa Barat yang akan digelar di Kabupaten Bandung, Minggu (15/6/2025).
Para peserta akan bertanding di berbagai cabang lomba seperti Tilawah, Qira’at Al-Qur’an, Hifzh Al-Qur’an, dan Fahm Al-Qur’an, membawa nama baik daerah dan harapan masyarakat Sumedang.
Dalam suasana penuh kekhidmatan dan kebanggaan, Bupati Dony memberikan arahan yang sarat makna dan motivasi.
“Laksanakan dengan sungguh-sungguh dan sebaik-baiknya. Saya doakan semoga semuanya sehat, lancar, sukses, dan menjadi juara. Karena tidak ada yang tidak mungkin selama kita berusaha keras dan berdoa,” ungkapnya memberi semangat.
Menurut Bupati, ajang MTQH ini bukan sekadar kompetisi, tetapi momentum langka yang harus dimanfaatkan sebaik-baiknya.
“Tidak semua orang mendapatkan kesempatan ini. Maka, maksimalkanlah dengan penuh semangat dan dedikasi. Tunjukkan kemampuan terbaik, bukan hanya untuk menang, tetapi juga sebagai bentuk ibadah,” pesannya.
Bupati juga mengingatkan pentingnya membangun mental dan spiritual yang kuat.
“Pikiran dan hati kita harus positif. Fokus pada apa yang akan dilombakan, dan persembahkan yang terbaik untuk orang tua serta daerah kita tercinta, Sumedang.”
Lebih dari sekadar ajang perlombaan, Bupati melihat MTQH sebagai titik tolak untuk meninggalkan legacy, jejak kebaikan yang akan dikenang generasi mendatang.
“Ini saatnya menciptakan warisan kebaikan untuk anak cucu kita. Apalagi jika menjadi juara, itu akan menjadi kebanggaan abadi bagi diri, keluarga, dan Kabupaten Sumedang.”
Tak berhenti di ajang provinsi, Bupati juga berkomitmen untuk terus menyemarakkan syiar Al-Qur’an di setiap lapisan masyarakat. Ke depan, Pemkab Sumedang akan kembali menggulirkan MTQ di tingkat kelurahan, kecamatan, hingga kabupaten.
“MTQ adalah sasaran antara. Tujuan akhirnya adalah menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Kita ingin semangat belajar, memahami, dan mengamalkan Al-Qur’an membumi di setiap hati warga Sumedang,” tutupnya.
Sumber : Humas Pemda Sumedang
