JAKARTA – Dalam semangat memperkuat komunikasi strategis di era digital, Asosiasi Media Konvergensi Indonesia (AMKI) Pusat melakukan audiensi dengan Kepala Pusat Perhubungan Angkatan Darat (Kapushubad), Mayjen TNI Iroth Sonny Edhie, di Markas Pushubad, Slipi, Jakarta Barat, Senin (26/5/2025). Pertemuan ini menjadi momen awal sinergi antara dunia media dan institusi pertahanan, menjembatani kebutuhan informasi publik dengan kepentingan strategis negara.

Audiensi dipimpin langsung oleh Ketua Umum AMKI Pusat, Tundra Meliala, didampingi Sekjen Dadang Rachmat, Ketua Bidang Hukum Rukmana, Humas Herdiana, serta Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan R. Ario Yuniarto. Mereka memaparkan visi besar AMKI dalam membangun ekosistem komunikasi yang adaptif, inklusif, dan berbasis teknologi mutakhir.

“Kami percaya bahwa di era informasi ini, komunikasi adalah bentuk pertahanan. Karena itu, AMKI siap menjadi mitra strategis TNI AD untuk menyebarluaskan pesan kebangsaan, memperkuat literasi digital, serta melawan disinformasi,” ujar Tundra Meliala.

AMKI menawarkan sejumlah bentuk kolaborasi konkret, mulai dari produksi konten edukatif seperti podcast, dokumenter, artikel naratif, hingga kampanye digital di media sosial. Tak hanya itu, pelatihan komunikasi digital juga menjadi bagian dari tawaran sinergi, menyasar personel Pushubad agar lebih siap menghadapi tantangan komunikasi masa kini.

Tundra menegaskan bahwa kekuatan media harus menyentuh seluruh penjuru negeri. Ia mencontohkan eksistensi AMKI hingga ke Papua Selatan sebagai bentuk nyata komitmen terhadap pemerataan informasi. “Dari timur Indonesia, matahari terbit dan menyinari seluruh nusantara. Demikian pula semangat kami: membangun komunikasi yang menjangkau semua,” ungkapnya penuh semangat.

Menanggapi hal tersebut, Mayjen TNI Iroth Sonny Edhie menyambut positif inisiatif AMKI. Ia menilai kolaborasi ini bukan hanya relevan, tetapi mendesak. “Kami menyadari bahwa membangun sistem komunikasi pertahanan yang modern butuh sinergi dengan semua elemen bangsa, termasuk media. Dan hari ini, kami melihat potensi besar dari AMKI,” katanya.

Jenderal bintang dua lulusan Akmil 1993 itu menambahkan, kerja sama ini akan ditindaklanjuti melalui MoU dan program bersama lainnya. Ia juga menyatakan kesiapan Pushubad untuk hadir dalam pengukuhan pengurus AMKI yang direncanakan berlangsung dalam waktu dekat.

Dukungan juga disampaikan oleh Sekjen AMKI, Dadang Rachmat, dan Ketua Bidang Hukum, Rukmana. Keduanya menekankan pentingnya membangun komunikasi publik yang kredibel, berbasis etika, dan mampu meredam hoaks di tengah derasnya arus informasi digital.

Audiensi ditutup dengan tukar cendera mata dan sesi foto bersama, sebagai simbol kolaborasi strategis yang akan dibangun ke depan antara Pushubad dan AMKI.