148 Pemuda Kepri Resmi Jadi Komcad, Danlanal Bintan Hadiri Upacara Penutupan Pendidikan Militer di Tanjung Uban

Tanjung Uban, 12 Juli 2025 — Sorak semangat menggema di Pangkalan Satdik I Kodiklatal Tanjung Uban saat 148 pemuda-pemudi terbaik Kepulauan Riau resmi dilantik sebagai Komponen Cadangan (Komcad) SPPI Batch-3. Mereka adalah sosok-sosok tangguh yang telah menuntaskan Pendidikan Dasar Militer dan Pelatihan Manajerial selama tiga bulan penuh, sejak 14 April 2025.
Upacara penutupan dan penetapan Komcad ini dipimpin langsung oleh Dansatdik I Kodiklatal, Kolonel Laut (P) I Gede Martayasa, S.E., S.Sos., M.M., dan turut dihadiri oleh Komandan Lanal Bintan Kolonel Laut (P) Dr. Eko Agus Susanto, S.E., M.M., serta sejumlah pejabat tinggi TNI AL dan tamu undangan lainnya.
Tiga bulan bukan waktu singkat. Para peserta dididik dengan keras dan disiplin tinggi, ditempa bukan hanya dari segi fisik dan mental, tapi juga dibekali pelatihan manajerial agar siap terlibat aktif dalam sistem pertahanan semesta bangsa.
“Penetapan Komcad ini adalah bentuk nyata keterlibatan masyarakat dalam menjaga kedaulatan negara. Mereka bukan hanya cadangan di atas kertas, tapi kekuatan nyata di lapangan bila negara memanggil,” ujar Kolonel Gede Martayasa dalam amanatnya.
Danlanal Bintan, Kolonel Laut (P) Dr. Eko Agus Susanto, juga memberikan apresiasi tinggi atas semangat para peserta. “Saya bangga melihat generasi muda Kepri menunjukkan dedikasi luar biasa. Ini bukti bahwa semangat bela negara terus tumbuh di hati anak bangsa,” ujarnya usai acara.
Upacara ini juga dihadiri para tokoh dan pemangku kepentingan dari berbagai instansi, seperti Kafasharkan Mentigi Kolonel Laut (T) Agung Prabowo, Dansatkat Koarmada I Kolonel Bagus Cahaya Utama, Dansatran Koarmada I Kolonel Yusup Yanto, Dosen Unhan RI Kolonel Ceppi, hingga perwakilan BI Kepri dan Tim Pengajar dari Kementerian Pertanian.
Penetapan Komcad SPPI Batch-3 ini menandai langkah penting dalam memperkuat pertahanan negara berbasis rakyat, menjadikan para peserta tidak hanya sebagai pelindung bangsa, tetapi juga agen perubahan di tengah masyarakat.
(Pen Lanal Bintan)
