Jakarta — Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, yang diwakili oleh Wakil Panglima TNI Jenderal TNI Tandyo Budi Revita, secara resmi melepas 180 prajurit TNI yang tergabung dalam Satuan Tugas Kompi Zeni (Satgas Kizi) TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXVII-L untuk melaksanakan misi United Nations Multi-Dimensional Integrated Stabilization Mission in Central Africa (MINUSCA CAR) Tahun Anggaran 2025.

Upacara pemberangkatan dilaksanakan di Lapangan Prima, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, pada Selasa (14/10/2025).

Satgas Kizi ini dipimpin oleh Letkol Czi Septian Hermawan Saputra, yang menjabat sebagai Komandan Satgas (Dansatgas) sekaligus Danyon Zipur 4/Tanpa Kawandya.

Dalam amanat tertulis Panglima TNI yang dibacakan oleh Wakil Panglima TNI, disampaikan bahwa keikutsertaan TNI dalam misi perdamaian dunia merupakan bentuk nyata komitmen Indonesia terhadap stabilitas global dan kemanusiaan.

“Untuk kesekian kalinya, TNI dipercaya turut menjaga perdamaian dunia. Prestasi Kontingen Garuda di masa lalu telah tercatat membanggakan di mata Perserikatan Bangsa-Bangsa,” ujar Jenderal Tandyo saat membacakan amanat Panglima TNI.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa para prajurit yang diberangkatkan merupakan prajurit pilihan dari tiga matra — Darat, Laut, dan Udara — dengan kualifikasi Zeni Konstruksi.

Mereka akan melaksanakan misi pembangunan dan rehabilitasi infrastruktur di wilayah penugasan, sebagai bagian dari Operasi Militer Selain Perang (OMSP) sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2002 tentang TNI, khususnya dalam pelaksanaan tugas perdamaian dunia.

“Misi Zeni Konstruksi TNI bukan hanya membangun infrastruktur fisik, tetapi juga menumbuhkan semangat gotong royong, mempererat kemanunggalan dengan masyarakat setempat, serta memperkuat citra positif TNI di mata dunia internasional,” tegasnya.

Wakil Panglima TNI juga berpesan agar seluruh prajurit melaksanakan tugas dengan dedikasi, semangat juang, dan tanggung jawab yang tinggi, serta senantiasa menjunjung nilai-nilai kearifan lokal selama bertugas di daerah misi.

“Kehadiran kalian harus membawa manfaat nyata bagi masyarakat dan menjadi cerminan profesionalisme prajurit TNI,” pungkasnya.

Keberangkatan Satgas Kizi TNI MINUSCA ini menjadi bagian dari komitmen berkelanjutan Indonesia dalam misi perdamaian PBB, sekaligus wujud diplomasi pertahanan yang mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.

(Kabidpeninter Puspen TNI Letkol Inf Dedi Akhiruddin)