Prajurit Lanal Bengkulu Ikut Sukseskan Operasi SAR Kecelakaan Kapal Nelayan di Air Napal

Bengkulu – Operasi pencarian korban kecelakaan laut yang menimpa kapal nelayan di Perairan Desa Pasar Tebat, Kecamatan Air Napal, Kabupaten Bengkulu Utara, resmi dihentikan pada Jumat (26/9/2025). Tim SAR Gabungan akhirnya berhasil menemukan korban terakhir, menutup rangkaian pencarian yang berlangsung selama empat hari.
Korban atas nama Bambang (35) ditemukan sejauh 5 nautical mile (NM) dari Dermaga Pulau Baai setelah nelayan memberikan informasi lokasi. Tim SAR yang terdiri dari berbagai unsur segera bergerak cepat dan melakukan evakuasi. Sayangnya, korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
Sebelumnya, dua rekannya juga menjadi korban. Doni (35) berhasil selamat, sementara Ayun (50) ditemukan meninggal pada hari pertama operasi. Dengan ditemukannya Bambang, seluruh korban kini sudah berhasil dievakuasi.
Komandan Lanal Bengkulu, Letkol Laut (P) Nurwahidin, S.H., M.Tr.Opsla., mengapresiasi dedikasi prajuritnya yang turut serta dalam operasi bersama berbagai pihak.
“Keikutsertaan prajurit Lanal Bengkulu adalah wujud nyata sinergi TNI AL dengan instansi terkait dalam memberikan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat, khususnya di laut,” ungkapnya.
Operasi SAR melibatkan Kantor SAR Bengkulu, Lanal Bengkulu, Polairud Polda Bengkulu, Polresta Bengkulu, Polsek Air Napal, BPBD Bengkulu Utara, BPBD Bengkulu Tengah, PMI, IEA Ambulance, nelayan, masyarakat, hingga keluarga korban.
Meski berakhir dengan duka, kerja keras dan kebersamaan seluruh unsur menjadi bukti nyata kuatnya semangat gotong royong dalam menjaga keselamatan di laut.
