Jakarta — Semangat pembinaan generasi muda kembali digaungkan Prajurit Yonmarhanlan III Jakarta “Hiu Perkasa”. Sebanyak delapan personel yang dipimpin Lettu Marinir Hepri terjun langsung sebagai pelatih pada kegiatan Perkemahan Sabtu–Minggu (PERSAMI) Korps Kadet Republik Indonesia Kodaeral III Jakarta Gelombang ke–3 Tahun 2025. Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, Jumat hingga Minggu, itu sukses menarik antusiasme para kadet dari berbagai sekolah binaan. Laporan kegiatan diterima pada Minggu, 16 November 2025.

Selama perkemahan, para pelatih memberikan rangkaian materi yang dirancang untuk membentuk karakter tangguh dan disiplin sebagai calon pemimpin bangsa. Materi meliputi Bela Negara, Wawasan Kebangsaan, Bahaya Narkoba, Pembinaan Kedisiplinan dan Kepemimpinan, serta Bimbingan Penggunaan Media Sosial yang bijak. Para peserta juga dibekali dengan P3K, Pendidikan Karakter, serta Pencegahan Bullying sebagai upaya menumbuhkan kepedulian dan rasa tanggung jawab di lingkungan pergaulan.

Tak berhenti di ruang materi, para kadet juga digembleng dengan latihan Peraturan Baris Berbaris (PBB) yang menjadi momen penting pembentukan mental disiplin, ketegasan, dan kekompakan.

Danyonmarhanlan III Jakarta, Letkol Marinir Anthonius Panglima Etwin, M.Tr.Opsla, memberikan apresiasi atas dedikasi para prajurit yang terlibat. “PERSAMI ini merupakan wadah strategis untuk membentuk generasi muda yang berkarakter, disiplin, dan memiliki wawasan kebangsaan yang kuat. Kehadiran prajurit Yonmarhanlan III sebagai pelatih bukan hanya menjalankan tugas pembinaan, tetapi juga memberikan teladan nyata bagi para kadet,” ujarnya.

Sebagai rangkaian penutup, kegiatan ditutup dengan Bintal Outbound, yang dirancang untuk memperkuat kerja sama, keberanian, serta kepercayaan diri peserta melalui tantangan fisik dan mental.

Melalui pelaksanaan PERSAMI Kodaeral III Gelombang–3 Tahun 2025, prajurit Hiu Perkasa kembali menegaskan komitmennya dalam membina dan menyiapkan generasi muda yang tangguh, berintegritas, serta siap berkontribusi bagi masa depan bangsa.