Tangerang Selatan — Suasana akhir pekan di sejumlah titik rawan Tangerang Selatan berjalan lebih aman setelah Batalyon C Pelopor Satuan Brimob Polda Metro Jaya menggelar Patroli Dialogis secara intensif dari Sabtu (6/12) malam hingga Minggu (7/12) dini hari.

Kegiatan ini menjadi salah satu bagian dari langkah preemtif dan preventif untuk menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah hukum PMJ.

Danki Batalyon C Pelopor, AKP Geri Andipa, S.Tr.K., S.I.K., menjelaskan bahwa pendekatan humanis menjadi kunci utama patroli malam itu, personel Brimob tidak hanya bergerak dengan kendaraan taktis, tetapi turun langsung ke pemukiman, pusat keramaian, hingga area yang dinilai rawan.

“Kami berdialog, bersalaman, dan mendengarkan langsung masukan warga. Aspirasi mereka menjadi data penting untuk memetakan potensi gangguan keamanan,” ujar AKP Geri.

Dalam kesempatan tersebut, petugas turut membagikan nomor kontak penting agar masyarakat dapat segera melaporkan bila menemukan tanda-tanda kejahatan atau potensi gangguan kamtibmas, khususnya terkait kejahatan 3C (curat, curas, dan curanmor).

Patroli juga berhasil mencegah potensi keributan sekelompok remaja yang berkumpul hingga larut malam di kawasan Pamulang.

Bersama tim The Police Trans 7, personel Brimob memberikan imbauan tegas namun tetap persuasif, pendekatan ini membuat para remaja kooperatif dan membubarkan diri tanpa insiden.

Kegiatan patroli intensif ini menegaskan komitmen Brimob PMJ dalam memberikan perlindungan maksimal kepada masyarakat, sekaligus memperkuat hubungan kemitraan antara Polri dan warga.

Batalyon C Pelopor memastikan kehadiran personel di lapangan akan terus ditingkatkan, terutama pada jam-jam rawan, guna menjaga wilayah tetap aman, tertib, dan kondusif.