Timika – Suasana penuh kebanggaan dan kebersamaan terlihat di Lapangan Apel Kantor Pusat Pemerintahan Kabupaten Mimika, Minggu (5/10/2025). Kodim 1710/Mimika bersama seluruh satuan TNI se-Garnisun Timika menggelar upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI). Acara bertema “TNI Prima, TNI Rakyat, Indonesia Maju” ini dipimpin langsung oleh Letkol Inf Indra Luthfi Wibisono, S.E., Danyonif 754/ENK, selaku Inspektur Upacara.

Dalam kesempatan itu, Dandim 1710/Mimika Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S.Sos., M.Han., M.A. menekankan makna tema HUT TNI yang sarat dengan filosofi kebangsaan. “TNI lahir dari rakyat, bersama rakyat, dan berjuang demi rakyat. Di tengah dinamika lingkungan strategis global dan nasional, penting bagi seluruh prajurit untuk tetap waspada terhadap provokasi dan informasi menyesatkan yang dapat mengganggu persatuan,” ujarnya.

Upacara berlangsung khidmat, diawali dengan laporan perwira, penghormatan pasukan, pengibaran bendera, serta pembacaan Sapta Marga dan Panca Prasetya Korps Prajurit TNI. Dalam amanat yang dibacakan Inspektur Upacara, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menyampaikan empat pedoman utama bagi seluruh prajurit dan PNS TNI: memperkokoh iman dan takwa sebagai sumber kekuatan, memperkuat soliditas dan kemanunggalan TNI-rakyat, bijak dalam penggunaan media sosial, serta menjalankan tugas dengan ikhlas dan menjauhi tindakan yang dapat merugikan rakyat.

Panglima TNI juga memberi apresiasi atas dedikasi prajurit dalam menjaga kepercayaan rakyat. Namun, ia menekankan agar prestasi tersebut tidak membuat TNI lengah. “Masih banyak hal yang harus kita benahi bersama agar TNI benar-benar menjadi garda terdepan dan benteng terakhir NKRI,” tegasnya.

Upacara diakhiri dengan rasa syukur dan semangat kebersamaan, menegaskan bahwa soliditas dan sinergi TNI dengan rakyat tetap menjadi fondasi utama pengabdian 80 tahun Tentara Nasional Indonesia.