Aimas, Papua Barat Daya — Semangat kebersamaan dan soliditas antar matra TNI terlihat jelas di Alun-Alun Aimas pada Minggu (5/10/2025), saat Wakil Komandan Pasmar 3 Brigjen TNI (Mar) Andi Sultan Alimudin, didampingi Wakil Ketua Korcab Jalasenastri Pasmar 3 Ny. Elvie Sultan, menghadiri Upacara Peringatan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Upacara peringatan yang mengusung tema “TNI Prima – TNI Rakyat – Indonesia Maju” ini dipimpin langsung oleh Kepala Staf Koarmada III Laksma TNI Anung Sutanto selaku Inspektur Upacara, sementara Letkol Mar Taufiq Hidayat bertugas sebagai Komandan Upacara.

Rangkaian kegiatan berjalan khidmat, dimulai dengan laporan perwira, penghormatan pasukan, pemeriksaan pasukan, hingga pengucapan Sapta Marga. Tidak ketinggalan, penyerahan tanda jasa kehormatan negara kepada prajurit dan ASN TNI, diikuti defile pasukan TNI–Polri serta komponen masyarakat.

Dalam amanat yang dibacakan Irup, Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menekankan bahwa tema peringatan tahun ini mencerminkan tekad TNI untuk menjadi kekuatan pertahanan yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif (PRIMA), sekaligus hadir di tengah rakyat sebagai pelindung bangsa.

“TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan berbakti untuk rakyat. Kedekatan dan kebersamaan ini harus terus dipelihara dalam menjaga kedaulatan NKRI serta mewujudkan Indonesia yang berdaulat, adil, dan makmur,” tegas Panglima TNI.

Panglima TNI juga menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap isu yang bisa memecah soliditas TNI maupun sinergitas dengan kementerian, lembaga, dan masyarakat, serta perlunya peningkatan kesiapsiagaan operasional, penguatan alutsista, dan pengembangan SDM prajurit unggul.

Upacara di Aimas dihadiri tokoh penting, termasuk Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, Kapolda Papua Barat Daya Brigjen Pol. Gatot Haribowo, Wadan Kodaeral XIV, Kas Korem 181/PVT, Forkopimda, tokoh masyarakat, pelajar, dan masyarakat setempat.

Di sela kegiatan, Mayjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., Komandan Pasmar 3, menyampaikan apresiasi atas peringatan yang berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan.

“Momentum ini menjadi pengingat bagi seluruh prajurit TNI untuk memperkuat sinergitas antar matra dan bersama masyarakat. Hanya dengan persatuan dan kesetiaan pada Sapta Marga dan Sumpah Prajurit, TNI tetap menjadi kebanggaan bangsa dan garda terdepan NKRI,” ujarnya.

Acara semakin meriah dengan demonstrasi gabungan Pasukan Khusus TNI dalam skenario pembebasan sandera, serta defile pasukan yang menambah semarak nasionalisme di peringatan HUT TNI ke-80 di Papua Barat Daya.