Langkah Utama Menuju Ide Bisnis Yang Hebat
Gensa – Memiliki bisnis yang menguntungkan adalah impian semua orang. Namun, […]
Gensa – Memiliki bisnis yang menguntungkan adalah impian semua orang. Namun, menjalankan bisnis yang menguntungkan tidak semudah yang Anda pikirkan. Dibutuhkan ide yang dianalisis dan strategi yang matang.
Di Indonesia sendiri, pilihan perusahaan di segala bidang hampir tersedia dan bisa diusahakan oleh semua kalangan dengan keunggulannya masing-masing. Seiring berjalannya waktu, bisnis di Indonesia semakin beragam dan penuh tantangan.
Pertanyaannya kemudian, apakah Anda siap membangun bisnis yang menguntungkan di era sekarang ini? Berikut adalah 3 langkah yang dapat Anda ambil untuk mengembangkan ide bisnis yang menguntungkan.
Baca juga : Rahasia Cara Mengelola Modal Usaha Agar tidak Cepat Habis
1. Mengejar peluang
Hal pertama yang harus dilakukan adalah cerdas menghadapi kenyataan. Hal terpenting bagi Anda untuk menjalankan bisnis yang menguntungkan adalah mengetahui apakah ide bisnis Anda menghasilkan banyak minat atau tidak.
Tentu saja, jika ide Anda tidak banyak diminati, Anda harus memperhitungkan fakta bahwa ide ini tidak akan menguntungkan dan Anda harus menggantinya.
Nah, contoh perusahaan baru yang memiliki permintaan pasar yang besar di Indonesia adalah Shoes and Care, seperti yang dilakukan oleh dokter virus Tirta Mandira Hudhi atau yang dikenal dengan Dokter Tirta. Shoes and Care adalah layanan perawatan sepatu premium.
Tahukah Anda siapa target Tirta? Ya! Pelanggan yang tidak punya banyak waktu untuk mencuci sepatu adalah pelanggannya. Selain itu, kualitas yang disampaikan juga menjadi faktor utama agar Shoes and Care terus berkembang.
Sebelum melanjutkan pembahasan diatas, kami ingin memperkenalkan produk Facebot yang bisa kamu temukan disini.
2. Yakinkan diri Anda untuk memulai
Sebelum memulai bisnis dari ide yang Anda miliki, ada beberapa pertanyaan yang perlu Anda tanyakan pada diri sendiri:
1. Apa alasan sebenarnya Anda memulai bisnis?
2. Apa maksud dan tujuan anda berbisnis ini?
3. Siapa yang akan menjadi pelanggan Anda?
4. Masalah apa yang dihadapi pelanggan Anda dan solusi apa yang dapat ditawarkan bisnis Anda?
5. Solusi apa yang dimiliki pesaing Anda dan apa yang membedakan Anda dari mereka?
6. Sumber daya apa yang Anda butuhkan untuk memulai bisnis ini?
Jika Anda mampu menjawab enam pertanyaan di atas dengan serius, berarti Anda sudah siap untuk memulai.
3. Jangan meremehkan pesaing
Pesaing tidak dapat dihindari ketika Anda memutuskan untuk memulai bisnis, bahkan ketika berhasil memulai jenis bisnis baru yang belum pernah ada.
Tidak perlu khawatir karena yang perlu Anda lakukan hanyalah mengembangkan bisnis Anda. Bijaklah dalam melihat situasi pasar dan menganalisa pesaing yang Anda miliki.
Untuk menganalisis pasar ada 3 langkah penting yang perlu Anda ketahui dan lakukan:
A. Sebuah Penelitian utama
Tanyakan langsung kepada calon pelanggan Anda apa yang mereka sukai. Gunakan kuesioner, penelitian, dan wawancara tatap muka. Ini adalah cara paling efektif untuk mendapatkan informasi pelanggan.
B. Penelitian sekunder
Setelah Anda menerima informasi dari pelanggan, rangkum dan pelajari secara detail sistem yang telah Anda buat untuk memahami kondisi pasar tempat Anda berada. Pastikan produk dari bisnis Anda dapat bersaing dengan kompetitor.
C. analisis SWOT
Langkah ketiga yang perlu Anda lakukan adalah analisis SWOT (Kelebihan, Kelemahan, Peluang, Ancaman). Analisis SWOT adalah cara yang bagus untuk mempelajari kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman dari sebuah ide yang telah Anda tetapkan.
Dari analisis ini, Anda dapat memutuskan produk mana yang diinginkan pelanggan Anda dan apakah ide bisnis Anda dapat menguntungkan.
Jangan malas belajar tentang kompetitor!
4. Buat Produk dan mulai pemasaran
Setelah melakukan riset pasar dan mengetahui apa yang diinginkan konsumen, Anda juga perlu memastikan bahwa produk yang Anda miliki telah memenuhi kebutuhan mereka dalam bentuk MVP (minimum viabel product) dimana Anda dapat mengembangkan produk baru dengan biaya yang lebih rendah.
Setelah itu, coba buat dummy lalu berikan ke target yang lebih luas untuk menarik kesimpulan.
Setelah menyelesaikan 4 langkah di atas, kini Anda siap meluncurkan ide bisnis Anda. Bangun tim terlebih dahulu, karena dengan mereka Anda dapat yakin bahwa uang dan usaha yang telah Anda investasikan tidak akan sia-sia.
Ayo, ayo… Jangan mudah menyerah
Sumber : DIGINATION.id