Beranda Berita Modus Penipuan Terhadap Penumpang Bus Transit
Berita

Modus Penipuan Terhadap Penumpang Bus Transit

Sejak awal Agen menawarkan kepada penumpang tidak lagi membayar ongkos apapun sampai di tujuan. "Pokoknya sampai di tujuan kamu tidak lagi membayar ongkos" ungkap sang Agen.

Seorang penumpang bus transit, mengalami modus penipuan oleh Agen bus di terminal. Berharap sampai tujuan tanpa membayar ongkos lagi. Namun saat pergantian mobil bus, tetap di minta untuk membayar ongkos tambahan. Jelas ini tidak sesuai dengan kesepakatan awal penumpang dengan Agen.

Sejak awal Agen menawarkan kepada penumpang tidak lagi membayar ongkos apapun sampai di tujuan. “Pokoknya sampai di tujuan kamu tidak lagi membayar ongkos” ungkap sang Agen. Akan tetapi di pergantian Bus, penumpang tetap disuruh membayar ongkos tambahan.

Padahal penumpang sudah mengatakan, kalau dia tidak memiliki uang untuk tambahan ongkos lagi. Penumpang pun berulang kali memastikan kepada agen. Jika dia benar – benar tidak akan di minta lagi ongkos tambahan.

“Benar ya pak, jika tidak ada lagi ongkos tambahan saat nanti pergantian Bus? Soalnya saya tidak memiliki uang lagi buat tambah ongkos” kata seorang penumpang.

Kejadian seperti di atas sebenarnya sudah sangat banyak terjadi, namun tidak banyak yang mau mempedulikannya. Mulai dari Tiket bodong, ongkos tidak sesuai tarif, agen nakal, hingga berdampak kepada pelayanan penumpang yang tidak semestinya.

Cara Menghindari Modus Penipuan

Agar calon penumpang yang ingin melakukan perjalanan memakai Bus khususnya naik dari terminal. Hendaknya melakukan antisipasi dari awal sebagai berikut ini :

  • Pastikan Agennya resmi dari Bus yang ingin Anda tumpangi.
  • Pastikan Tiketnya resmi dan Bus yang Anda tumpangi.
  • Pastikan Ongkos yang tertulis dalam Tiket sudah sesuai dengan yang Anda bayarkan.
  • Catat nama mobil Bus serta nomor polisi Bus yang Anda tumpangi.

Cara Melaporkan Kecurangan Agen Bus

Jika langkah di atas sudah Anda lakukan namun tetap mengalami, kecurangan dan tidak sesuai kesepakatan di awal, seperti tambahan ongkos atau tidak turun sesuai kota tujuan. Maka segera laporkan yang Anda alami seperti berikut ini :

  • Konfirmasi kepada Agen kota tujuan
  • Langsung laporkan kepada Kepala Terminal
  • Laporkan ke Pos Polisi dalam terminal
Baca juga :  YLBH Garuda Kencana Indonesia Menuju RAKERNAS dan Perayaan HUT ke-4 Tahun

Ketika konfirmasi ke Agen di kota tujuan tidak merespon keluhan Anda dengan baik, maka segera laporkan kepada Kepala Terminal. Namun jika Anda tidak menemukan keberadaan Kepala Terminal, langsung saja datang ke Pos Polisi yang ada di dalam Terminal.

Jadilah pelopor demi kenyamanan bersama dan agar tidak ada lagi modus – modus penipuan seperti ini terjadi kembali. Bukan soal nominal ongkosnya, Namun perbuatan semacam ini sangat merugikan bagi Masyarakat yang memang sedang tidak memiliki uang untuk bepergian.**(S/p)

Penulis: Slametra Pratama

Editor: Gensa Club

Sebelumnya

Apresiasi Jokowi dan Jejak Menko Polhukam Terlama

Selanjutnya

Modus Penipuan Sertifikat Hak Milik - SHM Palsu

Gensa Club